Kolasinac Cetak Rekor, Argentina Ungguli Bosnia-Herzegovina

Argentina langsung memimpin saat laga baru memasuki menit ketiga. Bek Bosnia-Herzegovina, Sead Kolasinac, melakukan gol bunuh diri setelah bola hasil sundulan Marcos Rojo mengenai dirinya sebelum masuk ke sudut kiri bawah gawang.

Gol yang tepatnya dilesakkan pada menit 2:08 itu merupakan gol bunuh diri tercepat sepanjang sejarah Piala Dunia. Sebelumnya, gol bunuh diri tercepat ditorehkan bek Paraguay, Carlos Gamarra (2:46), pada Piala Dunia 2006.

Meski Argentina terlihat lebih menguasai jalannya laga, Bosnia-Herzegovina bukan tanpa serangan. Berawal dari serangan balik, Izet Hajrovic hampir saja menyamakan kedudukan jika bola tendangannya tidak dapat diantisipasi oleh kiper Argentina, Sergio Romero, pada menit ke-15.

Memasuki pertengahan babak pertama, Bosnia-Herzegovina mencoba keluar dari tekanan. Namun, rapatnya barisan pertahanan Argentina membuat Edin Dzeko dan kawan-kawan kesulitan mengembangkan permainan.

Pada menit ke-32, giliran Argentina yang mendapatkan kesempatan. Akan tetapi, upaya mereka belum membuahkan hasil karena bola tendangan keras Javier Mascherano dari luar kotak penalti masih dapat ditepis oleh kiper Bosnia-Herzegovina, Asmir Begovic.

Menurut catatan FIFA, selama paruh pertama, Argentina menguasai bola sebanyak 56 persen dan menciptakan tiga tembakan akurat dari empat usaha. Adapun Bosnia-Herzegovina melepaskan empat peluang emas dari enam percobaan.

Susunan pemain:
Argentina: 1-Sergio Romero, 2-Ezequiel Garay, 3-Hugo Campagnaro, 17-Federico Fernandez; 4-Pablo Zabaleta, 7-Ángel Di Maria, 11-Maxi Rodríguez, 14-Javier Mascherano, 16-Marcos Rojo; 10-Lionel Messi, 20-Sergio Aguero
Pelatih: Alejandro Sabella

Bosnia-Herzegovina: 1-Asmir Begovic; 3-Ermin Bicakcic, 4-Emir Spahic, 5-Sead Kolasinac, 13-Mensur Mujdza; 7-Muhamed Besic, 8-Miralem Pjanic, 10-Zvjezdan Misimovic, 16-Senad Lulic, 20-Izet Hajrovic; 11-Edin Dzeko
Pelatih: Safet Susic

Wasit: Joel Aguilar (Slovenia)