Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/06/2014, 04:19 WIB
KOMPAS.com - Uruguay berada di ujung tanduk! Hasil tak terduga yang mereka raih saat melawan Kosta Rika pada laga perdana penyisihan Grup D Piala Dunia 2014 di Estadio Castelao, Fortaleza, Sabtu atau Minggu (15/6/2014) dini hari WIB, menempatkan Albiceleste dalam posisi yang sangat sulit.

Bagaimana tidak, lawan yang seharusnya bisa menjadi santapan empuk, justru menghadirkan petaka bagi Diego Lugano dan kawan-kawan. Alih-alih meraih poin dari tim "antah-berantah" itu, Uruguay justru kalah dengan skor cukup telak 1-3. Bencana kian tak terbendung ketika Maximiliano Pereira dikartumerah saat pertandingan memasuki masa injury time karena secara keras melanggar Joel Campbell.

Sejak penarikan undian, Grup D disebut-sebut sebagai "grup neraka" lantaran di sana ada tiga negara yang pernah menjadi juara dunia dan tetap menjadi favorit pada Piala Dunia kali ini, yakni Uruguay, Italia dan Inggris. Kosta Rika dianggap sebagai pelangkap karena bakal menjadi tempat bagi tiga negara tersebut untuk mendulang poin.

Fakta berbicara lain. Meski Uruguay sempat unggul lebih dulu lewat gol penalti Edinson Cavani pada menit ke-24, Kosta Rika mampu membalikkan situasi. Joel Campbell menyamakan skor pada menit ke-54, sebelum Oscar Duarte dan Marco Urena mencetak gol kemenangan pada menit ke-57 dan 84.

Hasil yang mengejutkan ini membuat Uruguay harus terlibat dalam pertarungan hidup-mati pada dua laga berikutnya melawan para favorit. Juara dunia 1930 dan 1950 ini tak punya pilihan selain memenangkan duel melawan Inggris pada 19 Juni dan Italia pada 24 Juni.

Berbicara peluang, semifinalis Piala Dunia 2010 ini masih punya kesempatan untuk maju ke babak 16 besar. Tetapi, tim besutan Oscar Tabarez harus menyapu bersih dua pertandingan terakhirnya, walaupun pasti sangat sulit.

Uruguay sudah 10 kali bertemu dengan Inggris. Sejak pertemuan pertama pada 1953 hingga terakhir pada 1 Maret 2006, tim Langit Biru ini meraih empat kemenangan dan tiga kali seri. Di ajang Piala Dunia, Uruguay pernah menang 4-2 pada tahun 1954, dan imbang tanpa gol pada 1966 ketika Inggris menjadi juara.

Namun dengan Italia, rekor Uruguay tak terlalu berpihak, karena dari delapan kali pertemuan sejak tahun 1970 hingga terakhir pada 30 Juni 2013 di Piala Konfederasi, Albiceleste hanya menang dua kali dan tiga kali seri. Rekor pertemuan di Piala Dunia, Uruguay sempat bermain imbang 0-0 pada 1970 dan kalah 0-2 pada Piala Dunia 1990.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Internasional
Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Liga Inggris
Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Liga Italia
Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Liga Lain
Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Liga Indonesia
Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva 'Sakti', Maung Pesta

Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva "Sakti", Maung Pesta

Liga Indonesia
Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan 'Om' Sendiri, Modal Olimpiade

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan "Om" Sendiri, Modal Olimpiade

Badminton
HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

Liga Indonesia
Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

Motogp
Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

Liga Lain
Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

Bundesliga
Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

Liga Lain
MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com