Pada Januari 2014, menurut pemberitaan di Italia, Inter ingin menukar Guarin dengan penyerang Juventus Mirko Vucinic. Namun, Inter disebut membatalkan negosiasi pada hari terakhir.
"Itu adalah pertanda sebuah takdir yang penting. Bahkan, ketika aku tiba di Inter, aku memiliki kesempatan untuk pergi dan fakta kedua terjadi saat aku sudah berada di sini," ungkap Guarin.
"Apa yang sudah terjadi maka terjadilah dan itu adalah masa lalu. Aku selalu dekat dengan fans. Aku merasa beberapa hal dilakukan dengan bergantung pada hati mereka dan aku mengerti mereka," tambahnya.
Guarin sempat dikabarkan frustrasi karena gagal berseragam Juventus. Namun, ia kembali menegaskan bahwa menganggap kegagalan tersebut sebagai sebuah hal positif untuk mengembangkan kariernya.
"Sangat bagus melihat kekuatan yang sudah diberikan oleh fans karena itu selalu menambah motivasiku. Jelas aku tidak pernah senang jika mereka tidak bahagia," kata Guarin.
"Ada banyak hal yang ingin aku tingkatkan. Pertama adalah konsistensi di lapangan sehingga aku bisa memainkan seluruh pertandingan tempo tinggi dengan fokus yang tepat," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.