Boateng Beberkan Alasan Tinggalkan Milan dan Pindah ke Schalke

Kompas.com - 07/11/2013, 02:26 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Goal
KOMPAS.com — Pemain Ghana, Kevin-Prince Boateng, membeberkan alasan mengapa dirinya meninggalkan AC Milan dan kembali ke Jerman untuk memperkuat Schalke 04. Pria berusia 26 tahun ini mengatakan bahwa keputusannya tersebut didasarkan pada alasan keluarga dan olahraga.

Pindahnya Boateng ke Gelsenkirchen pada musim panas lalu cukup mengejutkan mengingat performanya bersama Rossoneri sangat impresif. Dalam debutnya bersama Schalke, pemain hasil didikan Hertha Berlin ini langsung menunjukkan penampilan yang menjanjikan karena telah mengemas empat gol dalam 10 penampilannya.

"Saya memilih Schalke karena dua alasan," beber pemain internasional Ghana itu kepada para wartawan. "Pertama, karena saya ingin lebih dekat dengan anak laki-lakiku, dan kedua, karena Schalke merupakan klub besar."

"Mereka memiliki begitu banyak pemain berbakat di sini, dan itu menjanjikan sebuah masa depan yang hebat."

Mantan gelandang serang Portsmouth dan Tottenham Hotspur ini juga sempat dirumorkan akan kembali ke Inggris. Tetapi, Boateng tidak mau berbicara jika ada sejumlah klub Premier League yang tertarik menggaetnya.

"Anda harus berbicara dengan agenku tentang topik itu," ujarnya. "Dia tahu tim mana saja yang tertarik, bukan saya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com