Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Kesuksesan Timnas U-19 di Piala AFF

Kompas.com - 23/09/2013, 16:28 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Djohar Arifin Husin, mengaku senang dengan keberhasilan tim nasional U-19 menjuarai Piala AFF U-19 2013. Menurutnya, salah satu kunci keberhasilan tersebut adalah proses penyaringan para pemain skuad Garuda Muda yang sangat ketat.

"Tim ini berasal dari hasil seleksi yang sangat ketat. Badan Tim Nasional dan pelatih timnas U-19 Indra Sjafri telah membuat kriteria untuk masuk seleksi ke timnas yang sangat ketat, di antaranya VO2Max yang tinggi yaitu di atas 50," ungkap Djohar di Kantor PSSI, Jakarta, Senin (23/9/2013).

Proses seleksi pemain timnas memang selama ini kerap menjadi masalah utama sepak bola Indonesia. Maklum, salah satu masalah krusial timnas Indonesia adalah para pemainnya yang banyak memiliki kapasitas VO2Max di bawah standar. VO2Max adalah volume maksimal oksigen yang diproses oleh tubuh saat berkegiatan intensif.

Sering kali stamina fisik para pemain timnas, khususnya level senior, telah habis jika memasuki pertengahan babak kedua. Pelatih sekaliber Arsene Wenger, yang kini membesut Arsenal, pun sempat berkomentar perihal stamina dan fisik para pemain timnas Indonesia saat beruji coba dengan Indonesia Dream Team pada Juli lalu.

Namun, masalah itu perlahan teratasi di level yunior jika melihat performa timnas U-19 sepanjang perhelatan Piala AFF U-19. Salah satu buktinya adalah tetap konsistennya stamina Evan Dimas dan kawan-kawan saat menjalani pertandingan hingga babak adu penalti melawan Vietnam di partai final.

"Jadi, untuk proses seleksi timnas U-19 misalnya ada pemain yang memiliki skill sangat bagus tetapi VO2Max dia di bawah 50 tidak akan masuk untuk seleksi. Itu mereka buktikan kemarin karena mereka mampu bermain hingga 90 menit dan 30 menit. Ini buktinya fisik mereka sudah siap untuk itu," kata Djohar.

"Ini juga membuktikan para tim pelatih timnas U-19 sangat serius mempersiapkan tim ini dengan memperhatikan VO2Max, gizi, dan hemoglobin dari para pemain timnas. Mereka sudah mengerti akan hal itu," tambahnya.

Pelatih Vietnam Grachen Guillaume sebelumnya pun mengakui tim Indonesia U-19 mempunyai keunggulan dalam hal fisik. Menurutnya, selain persoalan laga yang digelar selama dua hari sekali, faktor fisik juga mengakibatkan anak asuhnya kalah di babak adu penalti.

"Indonesia memiliki stamina sangat bagus. Selamat buat Indonesia, mereka lebih beruntung dan memiliki pemain muda luar biasa," puji Guillaume

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com