Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laudrup: Swansea Bisa Saja Kalah dari Liverpool

Kompas.com - 17/09/2013, 06:21 WIB
SWANSEA, KOMPAS.com - Pelatih Swansea City Michael Laudrup menilai penting hasil imbang 2-2 yang diraih timnya saat menjamu Liverpool, di Liberty Stadium, Senin (16/9/2013).

Swansea unggul lebih dulu melalui Jonjo Shelvey pada menit kedua. Swansea kemudian tertinggal 1-2 akibat gol Daniel Sturridge (4) dan Victor Moses (36). Swansea selamat dari kekalahan berkat gol Michu pada menit ke-64.

Semua gol Liverpool bermula dari kesalahan Shelvey. Sturridge membobol gawang Michel vorm memanfaatkan back-pass Shelvey, sementara Moses membobol gawang Swansea setelah memotong umpan Shelvey.

Menurut catatan Premier League, sepanjang laga itu, Liverpool melepaskan lima tembakan titis dari sepuluh percobaan, sementara Swansea menciptakan sembilan tembakan akurat dari 16 usaha.

"Cara kami bangkit di babak kedua sangat baik. Setelah memulai laga dengan sangat baik, kami sangat kesulitan di babak pertama. Gol-gol itu bermula dari kesalahan besar, tetapi itu adalah bagian permainan," ujar Laudrup.

"Kami mendapatkan gol penyama kedudukan dan pada akhirnya ini adalah poin yang sangat baik bagi kami pada pertandingan, yang bisa saja berakhir buruk bagi kami, mengingat sejumlah kesalahan di babak pertama."

"Shelvey mencetak gol dan membuat dua kesalahan besar. Saya membiarkannya bermain dan ia bermain sangat baik di babak kedua."

"(Shelvey) baru 21 tahun dan menurut saya, ia tampil baik di babak kedua. Ia akan belajar dari kesalahan ini dan itu penting. Penting bagi kami untuk memulai pertandingan dengan baik karena dalam tiga pekan ini kami punya tujuh pertandingan," tuturnya.

Mengenai performa Shelvey dalam laga itu, pelatih Liverpool Brendan Rodgers mengatakan, "Shelvey adalah pemain muda yang luar biasa. Malam ini adalah bagian dari pembelajarannya."

"Ia tahu ia memiliki sesuatu dalam pertandingan ini yang perlu ia perbaiki dan ia akan melakukannya. Pertandingan malam ini adalah bagian penting dalam pembelajaran untuknya," tambah Rodgers.

Shelvey direkrut Swansea dari Liverpool pada Juli 2013 dengan nilai transfer lima juta poundsterling. Shelvey mengaku masih menghormati Liverpool, tetapi menilai timnya layak menang pada laga itu.

"Aku hanya ingin meminta maaf kepada suporter Swansea untuk dua kesalahan yang membuat Liverpool bisa meraih hasil imbang dan menurutku, kami layak mendapatkan lebih dari ini," ujar Shelvey.

"Aku sebetulnya tak ingin melakukan selebrasi ketika mencetak gol. Aku masih menghormati suporter dan menyukai setiap saat ketika masih di Liverpool, tetapi sulit bagiku mengendalikan emosi."

"Anda hanya ingin masuk lubang di mana tak seorang pun bisa melihat Anda (ketika memberikan bola kepada lawan, yang berujung gol), tetapi hal ini juga dialami pemain-pemain besar."

"Aku menunjukkan karakter untuk tetap merebut bola. Aku masih merasa aku memberikan Liverpool satu poin, tetapi tadi itu adalah laga yang bagus," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com