Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hazard Kartu Merah, Swansea ke Final Piala Liga Inggris

Kompas.com - 24/01/2013, 04:37 WIB

SWANSEA, KOMPAS.com — Swansea City akhirnya melangkah ke final Piala Liga Inggris setelah bermain imbang tanpa gol di Stadion Liberty, Rabu atau Kamis (24/1/2013) dini hari WIB. Dalam pertandingan itu, salah satu pemain Chelsea mendapatkan kartu merah yang berasal dari insiden unik dengan ball boy di paruh kedua.

Sejarah sepanjang Piala Liga Inggris berpihak kepada Swansea yang unggul dua gol tanpa balas pada pertemuan pertama. Belum ada tim yang membalikkan keadaan dan kemudian melaju ke babak selanjutnya.

Di lain pihak, Manajer Chelsea memilih menempatkan Demba Ba sebagai starter ketimbang memasang Fernando Torres. El Nino tak pernah mencetak gol sejak 23 Desember, sementara Ba sudah mengemas tiga gol hanya dalam lima pertandingan sejak berkostum The Blues.

Pada menit ketujuh, wasit Chris Foy tak memberikan penalti setelah Demba Ba terjatuh saat berduel dengan Benjamin Davies. Dalam tayangan ulang, Ba sengaja menjeratkan kakinya kepada Davies untuk mendapatkan sepakan 12 pas.

Tiga menit kemudian, Wayne Rouledge menyodorkan umpan terukur kepada Michu. Eks striker Rayo Vallecano itu telah melepas tembakan ke pojok gawang Chelsea. Namun, Petr Cech gemilang menepisnya.

Pada menit ke-22, Chelsea memiliki peluang setelah Ashley Cole melakukan overlap. Umpan tarik diberikan dan mendarat di depan gawang Swansea, tetapi berhasil dibuang Ashley Williams. Tak ada satu pun pemain Chelsea yang menyambut umpan Cole.

Tak berapa lama, Gary Cahill sukses menanduk bola hasil sebuah sepak pojok. Lagi-lagi Williams yang mengamankan bola yang mengarah ke dalam gawangnya.

Delapan menit seusai turun minum, Chelsea mendapatkan sepak pojok. Juan Mata mengeksekusi dengan baik, tetapi Gerhard Tremmel meninjunya dan menjauhkan gawangnya dari bahaya.

Pada menit ke-58, tembakan voli Mata masih dapat diblok para pemain Swansea. Bola liar mengarah kepada Ramires, tetapi gelandang Brasil itu telanjur salah langkah dari jarak 10 meter.

Saat 12 menit jelang waktu normal pungkas, terjadi insiden di sebelah kanan belakang gawang Swansea. Seorang ball boy—anak gawang—bermaksud membantu mengambil bola dan memberikannya kepada Eden Hazard. Namun, ia terjatuh dan bola berada di bawahnya. Karena tak sabar, Hazard menendang iga kanan ball boy tersebut. Sejumlah pemain Swansea sempat mencemooh Hazard.

Setelah dua menit berbicara dengan Frank Lampard dan Hazard, wasit Foy memutuskan memberikan kartu merah kepada gelandang Belgia itu. Di pinggir lapangan, Manajer The Blues, Rafael Benitez, terlihat sangat gusar dan nyaris meledak temperamennya.

Dua menit jelang bubaran, The Swans mendapatkan peluang melalui Ki Sung-yeung. Gelandang Korsel itu membelah sayap kiri pertahanan Chelsea, tetapi akhirnya terjatuh di kotak penalti dan bola pun dikuasai para pemain London Biru.

Asisten wasit pun memberikan tambahan waktu enam menit. Namun, hingga peluit panjang dibunyikan, kedudukan tanpa gol bertahan. Swansea pun berhak atas tiket final Piala Liga Inggris dan akan menantang tim League Two, Bradford City, di Wembley pada 24 Februari nanti.

Susunan Pemain
Swansea (4-2-3-1):
25-Gerhard Tremmel; 22-Angel Rangel, 6-Ashley Williams, 4-Chico, 33-Benjamin Davies; 7-Leon Britton, 24-Ki Sung-yeung; 11-Pablo Hernandez, 20-Jonathan de Guzman, 15-Wayne Routledge (12-Nathan Dyer 65); 9-Michu
Manajer: Michael Laudrup

Chelsea (4-2-3-1): 1-Petr Cech; 28-Cesar Azpilicueta, 24-Gary Cahill, 2-Branislav Ivanovic (4-David Luiz 68), 3-Ashley Cole (34-Ryan Bertrand 86); 7-Ramires, 8-Frank Lampard; 11-Oscar (9-Fernando Torres 81), 10-Juan Mata, 17-Eden Hazard (kartu merah 80); 29-Demba Ba
Manajer: Rafael Benitez

Wasit: Chris Foy

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ucapkan Perpisahan Setelah 912 Laga, Claudio Ranieri Berkaca-kaca

Ucapkan Perpisahan Setelah 912 Laga, Claudio Ranieri Berkaca-kaca

Liga Italia
Man City Vs Man United, Erik ten Hag Tolak Bahas Masa Depan

Man City Vs Man United, Erik ten Hag Tolak Bahas Masa Depan

Liga Inggris
Perwakilan Man United Bertemu Kieran McKenna, Duel dengan Chelsea

Perwakilan Man United Bertemu Kieran McKenna, Duel dengan Chelsea

Liga Inggris
Head to Head Bali United Vs Borneo FC: Laga Pelipur Lara Tak ke Final

Head to Head Bali United Vs Borneo FC: Laga Pelipur Lara Tak ke Final

Liga Indonesia
Jay Idzes Mau Berjuang untuk Timnas Indonesia, Siap Jadi Kiper dan Striker

Jay Idzes Mau Berjuang untuk Timnas Indonesia, Siap Jadi Kiper dan Striker

Timnas Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, Indonesia Pastikan 1 Tiket Semifinal

Jadwal Malaysia Masters 2024, Indonesia Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Gelandang West Ham Lucas Paqueta Didakwa Melanggar Aturan Taruhan

Gelandang West Ham Lucas Paqueta Didakwa Melanggar Aturan Taruhan

Liga Inggris
Cerita Thoriq Alkatiri Jalani 2 Tugas Wasit di Lapangan dan VAR

Cerita Thoriq Alkatiri Jalani 2 Tugas Wasit di Lapangan dan VAR

Liga Indonesia
Kesan Jay Idzes soal Julukan 'Bang Jayadi' dari Fans Timnas Indonesia

Kesan Jay Idzes soal Julukan "Bang Jayadi" dari Fans Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Chico Usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2024

Kata Chico Usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2024

Badminton
Tekad Dejan/Gloria 'Pecah Telur' Vs Rinov/Pitha di 8 Besar Malaysia Masters

Tekad Dejan/Gloria "Pecah Telur" Vs Rinov/Pitha di 8 Besar Malaysia Masters

Badminton
Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Final Piala FA Man City Vs Man United: Maguire Ingin Pulih Perkuat Setan Merah

Liga Inggris
Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Skuad Italia untuk Euro 2024: Tak Ada Nama Locatelli dan Emil Audero

Internasional
Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Liga Indonesia
Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com