Lennon: Barca Tim Terbaik dan Kami Mengalahkannya

GLASGOW, KOMPAS.com — Pelatih Celtic, Neil Lennon, mengaku sangat bangga atas keberhasilan timnya mengalahkan Barcelona 2-1 pada pertandingan keempat Grup G Liga Champions, di Celtic Park, Rabu (7/11/2012). Menurutnya, itu adalah kemenangan terbaik sepanjang karier anak-anak didiknya.

Gol Celtic dicetak oleh Victor Wanyama (21) dan Tony Watt (83). Sementara gol semata wayang Barcelona diciptakan Lionel Messi (90+1).

Sepanjang laga, menurut catatan UEFA, Barcelona menguasai bola sebanyak 67 persen dan menciptakan delapan peluang emas dari 20 usaha. Adapun tuan rumah melepaskan tiga tembakan akurat dari lima percobaan.

"Ini adalah salah satu pertandingan paling membanggakan. Ini adalah sebuah pencapaian yang sangat penting dalam perayaan ulang tahun (ke-125) klub ini. Saya ingin pemain saya melakukan yang terbaik dan mereka melewati itu dan mengalahkan tim terbaik di dunia," ujar Lennon.

"Ini adalah ujian terbesar dalam karier mereka dan mereka melewatinya dengan sangat baik. Itu karena kerja sama dan disiplin. Kami tahu kami bisa mengalahkan Jordi Alba dalam duel udara dan Charlie Mulgrew adalah salah satu eksekutor bola mati terbaik di sini. Victor Wanyama juga hebat."

"Kemudian, Anda berusaha dan selamat dari badai dan tak ada banyak hal yang bisa Anda lakukan, tetapi kami melewatinya. Tony Watt mencetak gol kedua yang luar biasa dan ia akan masuk dalam buku sejarah."

"Saya tak mengatakan ini adalah pencapaian tertinggi tim ini, mereka masih akan melakukan hal hebat lainnya. Namun, kemajuan yang telah kami capai luar biasa."

"Kemenangan ini memberi kami peluang besar untuk lolos (ke 16 besar). Kami akan pergi melawan Benfica, tetapi kami akan ke sana saat waktunya tiba. Saya ingin para pemain menikmati momen ini. Suasana di sini luar biasa malam ini. Saya tak pernah melihat atmosfer sebaik itu," tuturnya.

Kemenangan atas Barcelona membuat Celtic duduk di tempat kedua dengan nilai tujuh, atau kalah dua angka dari Barcelona. Sementara Benfica ada di tempat ketiga dengan nilai empat, atau unggul satu angka dari Spartak Moskwa.