Moratti: Mourinho Sang Fenomena

BARCELONA, KOMPAS.com — Tidak ada kata-kata lain yang dapat diungkapkan oleh Presiden Inter Milan Massimo Moratti kepada Jose Mourinho selain kata fenomenal. Pelatih Inter itu telah membuat cara ajaib dengan meloloskan Inter ke final Liga Champions.

Kesuksesan "I Nerazzurri" itu semakin terasa manis karena mereka melakukannya di kandang Barcelona, sang juara bertahan. Barcelona yang sebelumnya menjadi favorit juara tidak dapat berbuat banyak ketika menghadapi permainan bertahan yang dipilih Mourinho pada leg kedua babak semifinal di Camp Nou.

"Saya sangat gembira. Mereka bermain dengan sepuluh pemain lawan juara dunia di stadion mereka. Mereka memperlihatkan karakter hebat, baik secara individu maupun sebagai tim," kata Moratti kepada Sky Sports.

Moratti mengakui, semua kesuksesan itu adalah berkat Mourinho. Sang allenatore, yang pernah menjadi penerjemah di Barcelona, itu jitu memilih taktik yang tepat untuk meredam agresivitas Barca meski bermain dengan pemain tak lengkap.

"Mourinho kembali menjadi fenomena malam ini dan para pemain sungguh luar biasa. Mereka tahu apa yang harus dilakukan di setiap momen. Mereka melakukannya dengan sangat baik. Mereka bermain dengan cara sangat pintar," ungkap Moratti.

Inter terakhir kali menjuarai Liga Champions tahun 1965. Setelah itu, mereka selalu gagal menjadi yang terbaik di Eropa. Penampilan "La Beneamata" di partai final pun terakhir kali terjadi 38 tahun silam, tetapi kalah 0-2 dari Ajax. (INT)