Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendukung AS Roma Mulai Bermimpi Juara

Kompas.com - 25/04/2010, 04:06 WIB

Roma, Sabtu - Para pendukung AS Roma mulai bermimpi setelah kebangkitan luar biasa tim mereka ke puncak klasemen Serie A. Jika ”Giallorossi” mampu meraih kemenangan atas tim peringkat keempat, Sampdoria, di Olimpico, Roma, Italia, Minggu (25/4) ini, mimpi juara para suporter itu akan semakin mendekati kenyataan.

Roma—yang pelatih mereka Luciano Spalletti berhenti setelah laga kedua kompetisi, menyusul masalah utang yang menghalanginya melakukan pembelian pemain—saat ini menjadi favorit juara di bawah pelatih pengganti, Claudio Ranieri. Mereka tidak terkalahkan dalam 24 pertandingan terakhir dan memimpin Serie A dengan perolehan 71 poin.

Roma kini juga tengah mengejar gelar ganda setelah berhasil mencapai babak final Coppa Italia. Mereka bakal menghadapi Inter Milan, rival dalam persaingan perebutan gelar liga.

Ranieri mengakui, Sampdoria bakal menjadi ujian terberat memasuki laga-laga terakhir kompetisi. Meski demikian, ia tidak mau meremehkan tim-tim lain yang bakal mereka hadapi berikutnya. Setelah Sampdoria, Roma bakal melawan Parma, Cagliari, dan Chievo.

Saat ditanyakan soal Inter yang harus berlaga di Liga Champions melawan Barcelona, Ranieri mengatakan, ia hanya fokus pada para pemainnya. ”Saya tidak tahu jika itu akan memengaruhi liga, itu masalah mereka. Saya hanya melihat pada tim saya,” ujar Ranieri.

Dengan empat laga tersisa, Sampdoria, yang tengah mengejar satu tiket Liga Champions, akan menjadi ancaman terbesar bagi Roma dalam perebutan gelar Serie A. Mantan pemain Roma, striker Antonio Cassano, bakal menghadirkan ancaman terbesar bagi tuan rumah.

Kapten Roma, striker Francesco Totti, berharap Cassano bakal tampil buruk. ”Cassano harus bermain santai,” canda Totti saat ditanya mengenai ancaman Cassano pada pertandingan menentukan itu. ”Ia adalah pemain yang bisa membuat perbedaan jika ia menginginkannya. Ia memiliki trik-trik luar biasa. Namun, mari berharap ia meninggalkan itu semua di rumah, Minggu ini.”

Berkaitan dengan isyarat ”jempol ke bawah” yang kontroversial sewaktu derbi melawan Lazio, Totti menegaskan bahwa ia tidak bermaksud buruk dengan hal itu.

”Itu akan selalu terjadi di antara kedua klub,” ujarnya. ”Kita semua tahu apa yang terjadi di Roma setelah derbi. Saya tidak ingin menyerang siapa pun. Saya hanya ingin menunjukkan merek sepatu saya.” Totti mendapat hukuman denda akibat isyarat itu.

Sementara itu, striker Roma, Jeremy Menez, memperingatkan rekan-rekannya agar berhati-hati dan tidak berpuas diri memasuki laga-laga krusial. Ia meminta mereka untuk menjaga fokus agar mimpi mereka meraih gelar scudetto menjadi kenyataan.

”Pendukung bergembira setelah kemenangan atas Lazio dan untuk tempat pertama di liga,” kata Menez. ”Sesuatu yang luar biasa tengah terjadi dan kami tidak boleh menghancurkan diri sendiri. Ini sangat istimewa, tetapi scudetto masih jauh.”

Pada pertandingan lain, Juventus bakal berjuang mati-matian mengejar Sampdoria untuk merebut posisi keempat. Juve yang kini berada di peringkat ketujuh secara matematis masih memiliki peluang meski sangat tipis. Juve mengemas 51 poin, tertinggal enam poin dari Sampdoria. (afp/reuters/ray)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Internasional
Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Liga Inggris
Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com