LIVERPOOL, KOMPAS.com — Kapten Arsenal, Cesc Fabregas, mengungkapkan, Pelatih Arsene Wenger kecewa dan marah besar kepada tim di akhir babak pertama duel versus Liverpool, dalam lanjutan Premier League, Minggu (13/12/2009). Namun, itu pula yang membuat Arsenal bangkit di babak kedua dan akhirnya menang 2-1.
Di babak pertama, Arsenal memang menguasai permainan. Namun, minimnya determinasi membuat alur permainan mereka seakan tak punya sasaran. Mereka sering tidak tahu akan melakukan apa saat berada di sekitar kotak penalti Liverpool.
Sementara Arsenal mencari cara menyelipkan serangan, Liverpool mampu mencuri kesempatan untuk unggul lebih dulu melalui Dirk Kuyt di menit ke-41. Ia memanfaatkan bola liar di dalam kotak penalti Arsenal untuk menjebol gawang Manuel Almunia.
Di babak kedua, Arsenal mempertahankan penguasaan bola. Namun, kali ini mereka tampil lebih tegas dan lugas dalam menyerang. Setidaknya, mereka tidak takut-takut menuntaskan serangan dengan umpan silang atau tembakan jarak jauh. Hasilnya, mereka mencetak dua gol tanpa balas melalui gol bunuh diri Glen Johnson dan Andrei Arshavin.
"Bos berteriak. Aku tak pernah melihatnya seperti itu. Ia sangat kecewa di babak pertama dan mengatakan kami tak pantas mengenakan kostum Arsenal bila bermain seperti (di babak pertama). Aku pikir ia benar. Di babak kedua, kami membalik situasi," ungkap Fabregas.
Wenger sendiri tidak membantah bahwa "diskusi" saat turun minum mengubah permainan Arsenal. Namun, ia menolak menjelaskan detail pembicaraan di ruang ganti saat jeda.
"Saya tak suka membicarakan itu. Saya merahasiakan pembicaraan itu," kata Wenger.
"Mereka tahu bahwa kami betul-betul harus menang dan ketika Anda kehilangan peluang (menang) dalam pertandingan besar, Anda tidak menang. (Bentakan) itu cuma untuk membuat mereka sadar bahwa komitmen Liverpool lebih besar (ketimbang Arsenal)," tandasnya.
Kemenangan Arsenal membuat mereka mampu menjaga persaingan gelar Premier League. Saat ini, mereka berada di posisi ketiga dengan 31 poin. Mereka hanya kalah tiga angka dari Manchester United di posisi kedua dan enam angka dari Chelsea di puncak klasemen. (SUN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.