Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

KOMPAS.com - Pelatih timnas putri Indonesia, Satoru Mochizuki, mengatakan pertandingan skuad putri Indonesia kontra Singapura akan diwarnai sejumlah tantangan.

Timnas putri Indonesia dijadwalkan dalam FIFA Matchday melakoni duel kontra Singapura di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (28/5/2024) pukul 19.00 WIB.

Kesulitan mungkin akan dirasakan oleh timnas putri Indonesia, terutama karena Singapura memiliki liga sepak bola putri yang digelar secara konsisten.

Saat ini, liga sepak bola putri Singapura, Women’s Premier League 2024, telah memasuki pekan pertandingan ketujuh.

"Yang pasti saya belum mengetahui kekuatan pasti tim lawan Singapura," kata Mochizuki dikutip dari BolaSport.

Baca juga: Timnas Indonesia Putri Tantang Singapura, Satoru Mochizuki Lihat Ada Kemajuan

Meskipun belum mengenal ketangkasan Singapura, Mochizuki menilai permainan lawannya itu akan menjadi kesulitan bagi para anak asuhnya.

"Ya, yang saya pahami mereka (Singapura) memiliki liga untuk sepak bola putri. Saya rasa mungkin permainan mereka akan merepotkan," ucap Mochizuki.

Sepak bola putri di Singapura berbanding terbalik dengan di Indonesia yang tidak memiliki liga untuk mewadahi para pesepak bola putri. 

Di Indonesia, Liga 1 untuk putri hanya pernah berlangsung pada tahun 2019 dengan Persib Bandung sebagai pemenangnya.

"Mungkin di sini kondisinya sedang free, tidak ada liga. Saya rasa itu mungkin hal yang sulit, tetapi saya tetap menjalin komunikasi intens dengan para pemain," tutur sang pelatih.

Baca juga: Jay Idzes Berisik Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Mochizuki mengungkap bahwa saat ini para pemainnya sedang mengevaluasi kekurangan mereka saat bermain di lapangan, salah satunya komunikasi.

"Pemain tentunya akan memberikan yang terbaik. Mungkin persiapannya masih belum sempurna, tetapi saya rasa sampai saat ini komunikasi sudah berjalan bagus," ungkapnya.

Menurut Mochizuki, formasi skuad timnas putri Indonesia saat ini sudah terisi dengan pemain-pemain terbaik.

Ia menilai, para pemain senior bermain lebih gesit dan agresif jika dibandingkan dengan skuad U17 putri Indonesia.

"Sebelumnya kami sudah lihat timnas U17 putri dan sekarang untuk senior saya rasa lebih bagus tentunya," ujar Mochizuki.

"Dibandingkan dengan U17, mereka lebih cepat, agresif, dan saya rasa lebih bagus dari U17. Jelas, karena mereka pemain timnas senior," kata Mochizuki.