Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Kompas.com - 27/05/2024, 16:03 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelatih pengganti Madura United, Rakhmad Basuki, mengungkap penyebab hasil buruk yang dialami timnya saat laga leg pertama final Championship Series Liga 1 melawan Persib Bandung.

Laga Persib Bandung vs Madura United berakhir 3-0 untuk kemenangan tuan rumah yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (26/5/2024) malam.

Menurut Rakhmad, penguasaan bola yang tidak berjalan lancar, hanya berhenti di area tengah, membuat pemain Persib leluasa melaukan agresivitas ke lini pertahanan Madura United.

Persib menceploskan tiga gol lewat Ciro Alves pada menit ke-70 dan brace David da Silva pada menit ke-90+4 dan 90+12.

Ini merupakan hasil buruk bagi Madura, menjadi ironi bagi tim yang pada babak pertama mampu mengimbangi permainan Persib.

Baca juga: Madura United Terhukum Persib Bandung karena Kelalaian

"Soal penguasaan bola, di babak pertama, itu jadi ciri khas Madura United, penguasaan bola yang baik, itu yang kami andalkan. Cuma saat lawan Persib, penguasaan itu berhenti di area tengah saja," tutur Rakhmad Basuki.

"Jadi, saya pikir kami kurang tajam ke depan. Memang kondisi Dalberto juga sedikit terganggu sebelum main. Jadi, saya lihat di babak kedua Persib bangkit, berani main karena mereka melihat penguasaan bola kami kuat dari belakang ke tengah saja," ucapnya. 

"Jadi, tengah ke depan hanya sedikit ancamannya untuk Persib. Mereka melihat mungkin lebih baik ngepress-nya lebih tinggi, jadi kami kesulitan mengembangkan permainan. Memang kunci permainan kami dari belakang ke tengah, baru penetrasi lagi masuk ke depan," tutur pelatih asli Pamekasan itu.

Baca juga: Madura United Kalah Telak dari Persib Bukan karena Roh Permainan Cedera

Kini, tim berjuluk Laskar Sape Kerrab itu memiliki waktu selama empat hari untuk persiapan menghadapi laga leg kedua final Championship Series Liga 1 2023-2024 melawan Persib di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (31/5/2024) mendatang.

Saat ini, peluang Madura United memang belum sepenuhnya tertutup meski defisit tiga gol dan diprediksi laga tidak akan mudah untuk melakukan comeback.

Akan tetapi, Rakhmad Basuki masih optimistis tim dapat membuat keajaiban.

"Kami harus persiapan dengan benar-benar serius karena ini tidak ada gol tandang. Jadi, saya berharap apa yang kami persiapkan nanti bisa berjalan dengan baik di leg kedua," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com