Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Kompas.com - 10/05/2024, 07:30 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas U23 Indonesia gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah kalah 0-1 dari Guinea pada babak playoff yang digelar di Paris, Kamis (9/5/2024) malam.

Gol kemenangan Guinea dicetak Ilaix Moriba melalui penalti pada menit ke-29.

Selain itu, pelatih Indonesia Shin Tae-yong juga mendapatkan dua kartu kuning dari wasit Francois Letexier.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut terlihat sangat kecewa ketika diusir keluar saat timnya menghadapi Guinea. 

Karena ia tidak dapat menahan emosinya lagi dan memprotes keras keputusan Francois Letexier yang memberikan penalti kedua kepada Guinea pada menit ke-72.  

Baca juga: Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Usai pertandingan asisten pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto melalui sosial medianya mengatakan seluruh staf pelatih dan pemain merasakan kesedihan gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Secara khusus ia juga mengatakan bahwa pelatih Shin Tae-yong tidak perlu sampai menangis.

Sebab selama satu bulan setengah ini menjadi sangat luar biasa bagi tim pelatih melihat pemain yang bekerja sangat keras di latihan dan di setiap pertandingan.

Meski ada kesedihan gagal ke Olimpiade, perjalanan Timnas U23 Indonesia sudah berjalan jauh melebihi ekspektasi semua orang.

"Jangan pernah menangis coach Shin Tae-yong karena kita semua tahu apa yang coach sudah perbuat untuk sepak bola Indonesia dan kita semua bisa melihat hasilnya saat ini Timnas Indonesia berada di level yg mana. Saya selalu percaya coach piala itu akan datang untuk melengkapi apa yang coach sudah buat selama ini untuk Tim Nasional Indonesia," tutur Nova Arianto di sosial medianya.

Baca juga: Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Selain itu ia juga mengingatkan suporter Timnas Indonesia agar tidak menghujat pemain yang melakukan kesalahan dalam pertandingan.

Aksi dalam laga timnas U23 Indonesia vs Guinea pada jadwal playoff Olimpiade 2024 yang bergulir di Clairefontaine, Perancis, pada Kamis (9/5/2024) pukul 20.00 WIB.DOK PSSI Aksi dalam laga timnas U23 Indonesia vs Guinea pada jadwal playoff Olimpiade 2024 yang bergulir di Clairefontaine, Perancis, pada Kamis (9/5/2024) pukul 20.00 WIB.

Seperti pada laga sebelumnya Marselino Ferdinan sempat dihujat oleh netizen gara-gara dinilai bermain terlalu egois.  

"Kami mohon juga tidak perlu menghujat pemain karena yang terjadi malah sebaliknya pemain menjadi tidak percaya diri untuk tampil sesuai kemampuannya sendiri dan begitu juga dengan pemain. Pemain juga harus bisa mengelola dan mengontrol emosinya di saat bermain media sosial karena kalian adalah seorang public figur," lanjutan tulisan Nova Arianto di sosial medianya.

"Terus berjuang untuk kebanggaan dan terima kasih staff official, coaching staff, dan pemain semuanya. Terima kasih juga buat semua masyarakat Indonesia yang sudah mendukung dan mendoakan Tim Nasional U-23," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Badminton
Tantangan Jose Mourinho di Fenerbahce dan Liga Turkiye

Tantangan Jose Mourinho di Fenerbahce dan Liga Turkiye

Liga Lain
Nasib Madura United, Kandang 3 Kali Jadi Arena Pesta Juara Indonesia

Nasib Madura United, Kandang 3 Kali Jadi Arena Pesta Juara Indonesia

Liga Indonesia
Berita Transfer: Real Madrid Disebut Bakal Perkenalkan Mbappe pada Senin

Berita Transfer: Real Madrid Disebut Bakal Perkenalkan Mbappe pada Senin

Liga Spanyol
Hasil Indonesia Vs Tanzania 0-0, Mistar Lawan Tahan Skuad Garuda

Hasil Indonesia Vs Tanzania 0-0, Mistar Lawan Tahan Skuad Garuda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Tanzania: Kiper Lawan Terkapar, Respek dari Fan Garuda

Indonesia Vs Tanzania: Kiper Lawan Terkapar, Respek dari Fan Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com