Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roma Vs Brighton 4-0: Kisah Berseri De Rossi dan Mesin Gol "ROM4"

Kompas.com - 08/03/2024, 13:30 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - AS Roma melibas Brighton 4-0 di Liga Europa. Kisah De Rossi dan mesin gol bernama "ROM4" pun terus berlanjut.

Pertandingan leg pertama 16 besar Liga Europa 2023-2024 antara Roma vs Brighton di Stadion Olimpico, Jumat (8/3/2024) dini hari WIB memunculkan skor mencolok.

Tuan rumah Roma asuhan Daniele De Rossi menang 4-0 berkat gol-gol Paulo Dybala (12'), Romelu Lukaku (43'), Gianluca Mancini (64'), dan Bryan Cristante (68').

Roma pun bak telah menapakkan satu kaki mereka ke perempat final Liga Europa 2023-2024.

Brighton kini dihadapkan misi sulit untuk menang dengan margin di atas empat gol pada leg kedua kontra Roma di Stadion American Express pekan depan.

"Tak pernah ada kata selesai melawan tim Inggris, pada leg kedua kami harus bermain lebih baik lagi," ujar Romelu Lukaku, dilansir dari Tuttomercatoweb.

Baca juga: Hasil Roma Vs Brighton 4-0, Mesin Gol De Rossi Tak Terhentikan

Seperti kata Lukaku, Roma memang pantang terlena dan harus terus menunjukkan standar tinggi yang kini mereka perlihatkan.

Ya, dalam dua laga beruntun pasukan De Rossi menang dengan mencetak empat gol. Sebelum melibas Brighton, Roma menyikat Monza 4-1.

Patut dicatat, Brighton dan Monza adalah dua tim besutan pelatih Italia yang disebut-sebut punya masa depan menjanjikan.

Brighton dilatih Roberto De Zerbi, yang dikatakan Pep Guardiola adalah tim terbaik dunia dalam membangun serangan dari bawah.

Di sisi lain, Monza merupakan didikan Raffaele Palladino yang pernah membawa timnya mengalahkan Inter, Juventus, dan Milan dalam rentang dua musim terakhir.

Karena itu, pencapaian Roma bersama De Rossi pun terlihat ajab. Tuttomercatoweb sampai menerbitkan artikel berjudul "De Rossi seperti tukang sulap, Roma menghancurkan Brighton".

Baca juga: AC Milan Kunjungi Australia Mei 2024, Tanding Lawan AS Roma

Padahal, De Rossi baru bekerja sebagai pelatih Roma pada Januari silam, menggantikan Jose Mourinho yang sukses membawa tim Ibu Kota Italia lolos ke final ajang antarklub Eropa dalam dua musim beruntun.

"Sebenarnya saya tidak melakukan banyak hal. Itu semua langsung berada tepat pada tempatnya dan saya sangat senang," ucap De Rossi yang mencoba merendah.

Kendati demikian, perubahan yang dibawa De Rossi begitu nyata. Selama dipegang De Rossi, Serigala Roma seperti mencetak gol untuk bersenang-senang.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com