BANDUNG, KOMPAS.com - Pada hari pemilu Persib Bandung meliburkan tim dari aktivitas latihan, Rabu (14/2/2024).
Ini adalah pesta demokrasi. Bojan Hodak sang pelatih wajib menghormati dengan memberikan ruang kepada pemainnya yang berstatus warga negara Indonesia (WNI).
Hodak ingin pemainnya menjalankan tugas sebagai WNI memilih pemimpinnya pada hari penting bagi kelangsungan negara Indonesia selanjutnya.
"Ya karena pemilu jadi libur, ini adalah hari pemilu dan saya harus memberikan waktu libur kepada pemain untuk pulang ke kota asalnya dan melakukan pemilihan suara. Ini adalah tugas mereka sebagai warga negara," kata Hodak.
Baca juga: Nasib Laga Persib Vs Suwon FC, Alasan Dibatalkan
Achmad Jufriyanto, pemain senior Persib, memberikan hak suaranya di tempat pemungutan suara (TPS) di kediamannya di Kota Tangerang.
Zalnando wingback Persib juga nyoblos di Cimahi, Dedi Kusnandar di Jatinangor, Fitrul Dwi Rustapa di Garut.
Tak ketinggalan Komisaris Persib Umuh Muchtar juga berdampingan dengan sang istri mengunjungi TPS 11 yang berada di dekat kediamannya Jl Desa, Babakan Sari, Kecamatan Kiaracondong Bandung.
Umuh mengutarakan harapannya bagi siapa pun pasangan calon yang terpilih nanti.
"Ya, mudah-mudahan siapa yang terpilih Insya Allah sesuai dengan harapan saya dan keluarga. Pokoknya untuk masyarakat Indonesia tetap maju, aman, dan tentram. Semoga bisa membawa kebaikan," harap Umuh.
Baca juga: Pemain Naturalisasi Persib Siap Pakai Hak Suara pada Pilpres 2024
Ditemui terpisah, Marc Klok yang sudah menjadi WNI juga turut senang bisa merasakan suasana demokrasi saat momen Pemilu di Indonesia.
Ia melihat orang-orang memberikan hak suaranya, punya preferensi untuk menentukan sosok pemimpin terbaik kedepannya.
"Saya senang atas demokrasi ini, itu penting karena semua orang punya suara," ujar Klok.
"Semua orang harus bisa kasih preferensi untuk negara, agar negara bisa tahu dimana rakyat yang kekurangan, itu sangat penting," kata pemain timnas Indonesia ini.
Baca juga: Pengalaman Pertama Marc Klok Nyoblos di Pemilu Presiden 2024
Terlepas dari siapa yang akan terpilih, ia harap Indonesia bisa terus lebih maju, Klok ingin merasakan bagaimana sepak bola Indonesia lebih baik kedepannya.
Ia ingin semua elemen masyarakat bisa merasakan kualitas hidup yang lebih bagus dengan harapan pribadi mereka masing-masing.
"Terpenting Indonesia maju terus, sepak bola Indonesia makin membaik. Siapa pun yang menang semoga kasih bantuan, kasih hidup lebih bagus untuk rakyat Indonesia," harap Klok.
"Pasti tidak bisa semua orang senang karena mereka punya harapan pribadi masing-masing," sebutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.