KOMPAS.com - Jelang Liga 1 2023-2024 berlanjut kembali, PSIS Semarang harus kehilangan salah satu pemain asingnya.
Carlos Fortes mengundurkan diri usai menjalani laga tunda pekan ke-20 Liga melawan Persebaya Surabaya yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (30/1/2024) sore.
Secara mengejutkan ia menyampaikan pengunduran diri melalui surat yang ditulis dan ditujukan kepada manajemen PSIS.
Dalam surat tersebut ada dua alasan disampaikan sang pemain asal Portugal.
Pertama, ia ingin lebih dekat dengan keluarga dan adanya penawaran dari klub asal Timur Tengah yang memberikan nilai kontrak dan fasilitas lebih besar dengan adanya klausul kontrak bersama PSIS.
“Bersama surat ini saya menyatakan dalam keadaan sehat dan tidak dalam tekanan pihak manapun, saya menyatakan permohonan untuk mengundurkan diri dan menghentikan kontrak kerja no nomor: 010/PSIS_PLAYER/LIGA_2023/III-2023 sebagai pemain PSIS,” tulis surat pembuka yang disampaikan Carlos Fortes melalui rilis di web official tim.
“Dengan alasan ingin dekat dengan keluarga dan saya mendapatkan penawaran dari klub lain yang gajinya lebih tinggi dan secara jarak klub tersebut lebih dekat dengan keluarga saya di Portugal."
"Saya memohon maaf kepada klub, manajemen, rekan satu tim karena memilih mengundurkan diri dari PSIS Semarang,” sambungnya.
Baca juga: Bermain Imbang, Pelatih PSIS Semarang Sebut Persebaya Berbahaya
Menanggapi pengunduran mantan pemain Arema FC di tengah kompetisi tersebut, Yoyok Sukawi selaku Chief Executive Officer (CEO) PSIS mengaku terkejut.
Namun, dengan berat hati ia menerima keputusan pengunduran diri pemain asingnya itu.
Menurutnya, selama malang melintang di dunia sepak bola hal ini hal yang bisa terjadi, pemain datang dan pergi.
Manajemen, tim pelatih, dan pemain yang bersangkutan menerima menerima keputusan mengunduran diri Carlos Fortes dengan berbagai pertimbangan, di antaranya demi kebersamaan pemain dan tentu salah satunya karena klausul yang tertuang dalam kontrak.
Kehilangan salah satu pemain inti, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu akan tetap melanjutkan perjuangan di sisa kompetisi Liga 1 2023-2024 ini. Apalagi, saat ini tim berada di posisi ke-4 klasemen sementara.
Tim berpeluang untuk melanjutkan ke babak Championship untuk menepi rebutkan juara liga musim ini.
“Kami saling menghormati dan juga menegaskan bahwa manajemen, pelatih, dan seluruh pemain PSIS akan terus berjuang menghadapi sisa pertandingan dengan semangat untuk PSIS untuk dapat mencapai target musim ini,” tutur Yoyok Sukawi.
:Siapa pun yang main, logo di dada jauh lebih tinggi dari nama di punggung."
“Saya minta kepada seluruh jajaran manajemen pelatih dan pemain psis yang masih di PSIS, ayo berjuang bersama-sama dan jaga posisi PSIS di babak 4 besar sampai akhir musim," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.