KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar pelatihan instruktur bertajuk “FIFA/AFC Regional Coaching Development Pathway Course” yang berlangsung dari 18-22 Desember di Jakarta.
“FIFA datang untuk mengedukasi para pelatih yang nantinya saat pulang bisa menjalankan kursus pelatih. Jadi kami melihat dan memfasilitasi, serta mengajarkan mereka di ruang kelas dan di lapangan," ungkap salah satu instruktur dari FIFA (FIFA Technical Expert) Sean Douglas melalui keterangan tertulis PSSI di Jakarta, Jumat (22/12/2023).
"FIFA berharap bisa membuat pendidik pelatih ini menjadi lebih baik dan tentunya juga menciptakan pemain yang bagus,” ujarnya menambahkan.
Acara tersebut tidak hanya ditujukan untuk para instruktur kepelatihan Indonesia. Namun juga dari Malaysia, Myanmar, dan Vietnam.
Sebanyak 16 peserta dari negara-negara anggota FIFA dan AFC berkumpul untuk menerima banyak materi yang diberikan oleh para instruktrur dari FIFA dan AFC.
Adapun para intruktur yang terlibat ialah Mohamed Basir (FIFA Senior Manager, Coaching Development Department), Sean Douglas (FIFA Technical Expert), dan Savio Medeira (FIFA Technical Expert).
Baca juga: Barcelona Tempuh Perjalanan 13 Jam Demi Uang Rp 85 Miliar
Program ini merupakan salah satu program yang ditawarkan FIFA kepada asosiasi anggotanya, serta dilaksanakan bekerja sama dengan FIFA dan AFC.
Agenda tersebut bertujuan mengembangkan tutor (pelatih pendidik) yang akan bertugas dalam melatih para pelatih.
Selama program berlangsung, inisiatif pembelajaran diserahkan kepada para pendidik pelatih itu sendiri, dengan para ahli teknis atau instruktur memberikan berbagai tugas dan dukungan baik secara daring maupun langsung di tempat.
“Sejauh ini para peserta berkembang. Mereka mengimplementasikan semuanya dengan baik, tidak hanya kepada pemain, tetapi kepada pelatih lain. FIFA melakukan banyak pekerjaan lainnya di seluruh dunia dalam hal pengembangan sepak bola untuk para negara anggotanya, salah satunya ini. Kami memberi kesempatan juga kepada pelatih dan pemain sepak bola untuk mencapai target tertinggi di dunia," papar Sean.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.