KOMPAS.com - Arema FC sukses mengalahkan Dewa United 2-1 pada pekan ke-18 Liga 1 2023-2024, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (2/11/2023).
Dua gol Arema yang dicetak oleh Gustavo Almeida (57' pen.) dan Dedik Setiawan (67') mampu menundukkan perlawanan 9 pemain Dewa United.
Ya, Dewa United harus menutup laga dengan sembilan pemain lantaran wasit memberikan kartu merah kepada Ahmad Rusadi (38') dan Egy Maulana Vikri (90+4').
Meski menang atas Dewa United, tim berjuluk Singo Edan masih berada di zona degradasi. Kini, mereka berada di peringkat 16 dengan torehan 17 poin.
Jalannya pertandingan
Sepuluh menit sejak babak pertama dimulai, kedua tim belum bisa memecah kebuntuan. Tidak ada shot on target yang diciptakan kedua tim.
Kiper Arema, Julian Schwarzer, lalu berhasil menyelamatkan bola sepakan Majed Osman. Gawang Arema pun terselamatkan pada menit ke-14.
Selanjutnya, Dimitrios Kolovos hampir mencetak gol bagi Dewa United. Tetapi, Julian Schwarzer kembali berhasil menghalau bola pada menit ke-17.
Selama 30 menit, kedua tim menyajikan duel yang cukup sengit di lini tengah, sehingga menyulitkan satu sama lain.
Charles Lokolingoy lantas menciptakan peluang terbaik bagi Arema pada menit ke-31. Namun, blok gemilang Risto Mitrevski mampu membelokkan arah bola.
Baca juga: Pembuktian Ezra Walian untuk Persib di Pos Gelandang
Pemain Dewa United, Ahmad Rusadi, harus dikeluarkan dari lapangan karena menerima kartu merah pada menit ke-38, seusai melanggar Gustavo Almeida.
Unggul jumlah permain, Arema belum mampu memecah kebuntuan. Skor kacamata mengakhiri babak pertama.
Arema kemudian mendapat hadiah penalti pada menit ke-53 usai Dedik Setiawan dijatuhkan di kotak penalti oleh Risto Mitrevski.
Gustavo Almeida (57') yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya. Arema unggul 1-0.
Baca juga: Madura United Vs Persib, Tiga Kali Kalah di Kandang Ini Dalih Pelatih
Penyelamatan gemilang lalu diperlihatkan Sonny Stevens, kiper Dewa United, pada menit ke-64. Dia mampu menahan lesatan bola jarak jauh yang ditendang Jayus Hariono.