KOMPAS.com - Seorang bocah ajaib bernama Lamine Yamal menciptakan catatan emas yang membuat dunia sepak bola tercengang.
Yamal berhasil mencetak rekor yang bahkan tidak bisa disamai oleh legenda Barcelona, Lionel Messi.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Rabu (4/10/2023) atau Kamis dini hari WIB, Barcelona berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Porto.
Namun, yang membuat peristiwa ini begitu istimewa adalah kehadiran Lamine Yamal dalam starting XI untuk pertama kalinya.
Bocah berusia 16 tahun ini menjadi bagian dari trio penyerang Barcelona bersama Robert Lewandowski dan Joao Felix.
Apa yang membuat prestasi ini begitu mengesankan adalah Yamal tidak pernah menyentuh bola sepanjang pertandingan, tetapi tetap berhasil mencetak rekor.
Ia menjadi starter termuda dalam sejarah Liga Champions berusia 16 tahun dan 83 hari.
Baca juga: Liga Champions: Lamine Yamal Pecahkan Rekor Pemain Termuda Saat Barcelona Taklukkan FC Porto
Catatan ini melampaui rekor Celestine Babayaro pada tahun 1994 yang mencatatkan usia 16 tahun dan 86 hari saat menjadi starter.
Meskipun ada wonderkid Barcelona lainnya seperti Ansu Fati yang menjadi starter pada usia 16 tahun dan 321 hari, Yamal tetap memiliki tempat istimewa dalam sejarah klub.
Bahkan Lionel Messi, sang legenda Barcelona, tidak pernah mencatatkan prestasi serupa.
Messi baru melakoni debut sebagai starter di Liga Champions ketika berusia 17 tahun pada tanggal 7 Desember 2004.
Namun, momen bersejarah ini juga diwarnai oleh insiden kurang mengenakkan bagi Yamal.
Saat pertandingan berjalan hingga menit ke-71, Yamal tiba-tiba merasa tidak fit dan mengalami masalah perut.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, terpaksa menariknya keluar lapangan, sehingga timnya harus melanjutkan pertandingan dengan hanya 10 pemain.
Marcos Alonso kemudian masuk menggantikan Yamal.