Jelang Arsenal Vs Lens: The Gunners Tertahan di Bandara Selama 5 Jam

KOMPAS.com - Skuad Arsenal tertahan di Bandara Luton selama lima jam, pada Senin (2/10/2023).

Keterlambatan ini disebabkan badai di sekitar area Bandara Luton. Hal ini berdampak pada keterlambatan penerbangan carter yang digunakan skuad Arsenal.

Arsenal dijadwalkan untuk terbang menuju Perancis pada Senin sore. Tetapi, mereka baru berangkat pada malam harinya.

Diketahui bahwa Arsenal pergi ke Perancis untuk melakoni laga kedua Grup B Liga Champions 2023-2024. 

Baca juga: Hasil Bournemouth Vs Arsenal: The Gunners Meledak, 2 Penalti Warnai Kemenangan

The Gunners akan menjalani laga tandang melawan Lens, pada Rabu (4/10/2023) dini hari WIB.

Partai antara Lens vs Arsenal akan berlangsung di Stade Bollaert-Delelis.

Menyambut pertandingan kontra tim asal Perancis ini, klub London Utara ini memiliki tren yang apik untuk laga mendatang.

Dimana Arsenal sedang berada di tren positif usai menang telak 4-0 atas Bournemouth di Liga Inggris dan kemenangan 4-0 atas PSV di laga pertama Liga Champions 2023-2024.

Baca juga: Hasil Carabao Cup 2023-2024: Liverpool-Arsenal Menang, City Tersingkir

Akibat keterlambatan ini, pelatih Arsenal, Mikel Arteta, terpaksa memberikan informasi mengenai keadaan tim di bandara melalui komunikasi seluler. 

The Gunners telah menjalani sesi latihan terakhir di London Colney, pada Senin (2/10/2023) pagi.

Selain itu, Arteta mengkonfirmasi bahwa Thomas Partey bisa dimainkan beberapa saat pada laga melawan Lens, setelah dirinya tertangkap kamera telah ikut latihan bersama tim.

"Dirinya sangat berprogres sangat baik dalam dua minggu terakhir dan dia mengatur untuk latihan dalam dua atau tiga hari dengan tim dan itu berita yang baik untuk kami," ujar Arteta.

Di samping memberikan informasi mengenai keadaan tim, Arteta turut memberikan tanggapan mengenai kejadian VAR yang terjadi dalam laga Tottenham vs Liverpool.

"Dengan semua yang telah terjadi di musim ini, tidak hanya di Liga Inggris, tetapi juga di negara lainnya, tekanannya meningkat," ungkap pelatih berusia 41 tahun ini.