Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fernando Valente Bedah Penyebab Arema FC Tak Kunjung Menang

Kompas.com - 29/08/2023, 11:30 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih anyar Arema FC, Fernando Valente membedah alasan teknis di lapangan yang membuat Arema FC tidak kunjung menang dalam sembilan laga sebelum kedatangannya ke tim berjulukan Singo Edan tersebut.

Valente menandai debutnya dengan berhasil karena mempersembahkan kemenangan pertama Arema FC. 

Pada laga pekan ke-10 Liga 1 2023-2024, Arema mengalahkan Persikabo 1973 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Senin (28/8/2023) sore.

Ia mengatakan tengah mengubah cara pandang pemain dalam melihat permainan.

Normalnya dalam sepak bola pemain dituntut mampu menguasai bola.

Siapa yang mengendalikan bola maka akan menguasai jalannya permainan. Mobilitas juga harus dilakukan tapi tidak asal sekadar berlarian saja di tengah lapangan.

Baca juga: Arema FC Raih Kemenangan Perdana, Debut Gemilang Fernando Valente

Untuk itu, pertama yang dibenahi adalah koordinasi pertandingan antara satu pemain dengan pemain lain.

Penguatan koordinasi antar pemain juga menjadi kunci kesuksesan Arema FC memetik kemenangan perdananya.

“Kunci dari permainan yang saya terapkan adalah buat pemain saling paham,” kata Fernando Valente.

"Bagaimana pemain pegang bola, penting juga lakukan organisasi main, untuk menjadi seimbang. Tapi (semua itu dilakukan) dengan bola, itulah hal yang sulit dalam pekerjaan ini,” imbuhnya.

Selain itu kontrol terhadap bola juga diperkuat.

Ia banyak memberikan wawasan baru mengenai interaksi antara bola dan pemain.

Bagaimana pemain harus fokus pada apa saja yang terjadi disekitar bola dan menentukan langkah yang tepat untuk meresponnya.

“Ini lah hal-hal yang harus kami kerjakan. Selalu pegang bola selama mungkin,” terang pelatih yang kenyang pengalaman di Liga 2 Portugal itu.

“Karena dengan itu kita bisa cetak gol sekaligus defence. Dengan itu juga lawan tidak bisa cetak gol,” tambahnya.

Pada pertandingan pertama ini Fernando Valente cukup puas dengan perubahan yang terjadi. Ia menyebut Dedik Setiawan dkk mampu menyerap ide-ide yang ia berikan dan mengeksekusinya kedalam pertandingan dengan baik.

“Saya pikir pada akhir laga mestinya bisa tambah 1-2 gol, tapi yang penting pemain bisa merasa optimis dan percaya diri,” pungkasnya.

Fernando pun optimis kemenangan-kemenangan lain akan segera menyusul jika tim mampu meningkatkan permainannya.

Kemenangan perdana ini berhasil membuat Arema FC keluar dari dasar klasemen. Mereka naik satu tingkat ke posisi 17 dengan 6 poin. Namun tim masih harus mengejar 4 poin lain untuk bisa keluar dari zona merah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com