Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Vs RANS: Singo Edan Menghadapi Jalan Terjal untuk Bangkit

Kompas.com - 13/08/2023, 22:00 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perjuangan Arema FC berburu kemenangan pertama musim ini masih dihadapkan dengan jalan terjal. Tim berjulukan Singo Edan masih terbelit masalah internal.

Padahal, Arema FC harus melakoni laga sulit dalam pekan ke-8 Liga 1 2023-2024. Singo Edan akan menjamu RANS Nusantara FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Senin (14/8/2023) malam.

Arema FC baru saja mengembalikan posisi pelatih Joko Susilo sebagai direktur akademi klub. Kemudian, Kuncoro yang sebelumnya merupakan asisten pelatih, mengemban tugas sebagai caretaker.

Baca juga: Arema FC Ulang Tahun Ke-36: Tanpa Kemeriahan, Doa untuk Kanjuruhan

Kuncoro menjadi nakhoda ketiga Arema FC musim ini. Sebelumnya, Putu Gede lebih dulu mundur dan pamit pada pekan ke-4.

Dari pergantian pelatih tersebut, Arema FC masih punya masalah sama yang belum diselesaikan.

Tim belum menemukan chemistry. Alhasil, permainan sesungguhnya klub elite Tanah Air itu tidak bisa keluar.

"Ini termasuk paling parah. Salah satunya yang kami benahi ialah organisasi permainan," ujar Kuncoro.

"Jarak antarpemain belakang dan tengah ngak singkron. Kami sudah mempersiapkan itu," imbuhnya.

Ia pun harus memutar otak mencari solusi dengan melakukan pendekatan personal.

Menurutnya, tim Arema FC dalam kondisi baik dan siap. Tetapi permainan kolektif tidak bisa dieksekusi seperti yang diharapkan selama masa persiapan.

Baca juga: Alasan Arema FC Copot Joko Susilo dari Pos Pelatih Kepala

Karena itu, ia mencoba mencari solusi. Kuncoro melakukan komunikasi dari hati ke hati dengan pemain guna menyamakan frekuensi antarpemain.

"Ciri permainan kami yang selama ini kami bangun, ngeyel dan ngotot belum nampak," tutur caretaker yang sudah menemani Arema FC dalam satu dekade terakhir.

"Nah itu kenapa kemarin saya mengajak bicara pemain. Saya kumpulkan saya tanya apa kendalanya," tambahnya.

Di sisi lain Kuncoro menegaskan Arema FC tidak punya waktu mengasihani diri sendiri. Saat ini tim sedang benar-benar di bawah.

Mereka belum merasakan manisnya kemenangan dan terbenam di dasar klasemen. Arema FC baru mengantongi dua poin dari tujuh pertandingan.

Laga melawan RANS harus bisa dimanfaatkan dengan baik. Arema FC tak punya pilihan selain bertarung habis-habisan demi tiga poin dan keluar dari zona merah.

Kuncoro menyebut laga melawan RANS sebagai duel hidup dan mati.

"Kami harus mencapai kemenangan. Kalau tidak kami akan semakin tenggelam," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com