Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

500 Anak Ikut Klinik Kepelatihan, Malut United Ingin Bangkitkan Gairah Sepak Bola Maluku Utara

Kompas.com - 13/08/2023, 20:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Tim Liga 2, Maluku Utara United (Malut United), menggelar klinik kepelatihan untuk anak-anak Sekolah Sepak Bola (SSB) di Gelora Kie Raha pada Minggu (13/8/2023) sore. 

Kompas.com hadir langsung dalam acara klinik kepelatihan ini. Ratusan anak kategori U-9 dan U-10 ini tampak bersemangat untuk berlatih. 

Mereka dilatih langsung oleh jajaran kepelatihan Malut United yang dipimpin oleh Imran Nahumarury. 

Pemain-pemain Malut United seperti Ilham Udin Armyn, Dedy Gusmawan, dan Hendra Bayauw juga tampak hadir membimbing anak-anak dalam berlatih. 

Baca juga: Ambisi Malut United FC di Liga 2, Promosi dan Punya Stadion Sendiri

Mereka diajarkan teknik-teknik dasar sepak bola hingga kemudian melakoni sebuah pertandingan. 

COO Malut United FC, Willhem Dominggus Nanlohy, menjelaskan ada 19 SSB yang mengikuti klinik kepelatihan pada hari ini. 

"Jumlahnya sekitar 500 anak dari 19 SSB," kata Willhem. 

Selain menggelar klinik kepelatihan di Ternate, Malut United juga akan melaksanakan coaching clinic di Lapangan Kursus yang terletak di Sofifi pada Senin (14/8/2023). 

Acara tersebut digelar setelah seremoni peletakan batu pertama stadion Malut United Arena yang akan dibangun. 

Sejumlah pejabat daerah diharapkan hadir dan berpartisipasi, termasuk Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba. 

Nantinya, stadion ini bisa menjadi salah satu pusat pergerakan ekonomi dan hiburan masyarakat. Konsep stadion bernama Malut United Arena ini dirancang untuk menjadi kompleks olahraga, sebagai ruang publik

Kemudian pada Selasa (15/8/2023), Malut United kembali menggelar coaching clinic di Tidore. 

"Klink kepelatihan ini investasi panjang untuk Malut United. Menjadi investasi karena anak-anak ini akan masuk akademi yang akan dibuat setelah stadion baru rampung. Kami akan menjadi bapak angkat untuk SSB ini," jelas Willhem. 

"Pelatih juga akan kami berikan kepelatihan terstruktur nanti. Misalnya, pola permainan kami seperti apa, jadi pelatih SSB sudah mengetahui. Jadi polanya sama," ujar dia menambahkan. 

Menurut Willhem Dominggus, keberadaan tim Malut United FC selama seminggu di Maluku Utara sebelum mengikuti kompetisi Liga 2 diharapkan menjadi momentum lahirnya hubungan istimewa antara klub dengan seluruh pencinta sepak bola di Maluku Utara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com