Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AC Milan Sambut Tijjani Reijnders, Bantuan Agresivitas Darah Indonesia

Kompas.com - 17/07/2023, 20:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - AC Milan selangkah lagi mendapatkan gelandang Belanda berdarah Indonesia, Tijjani Reijnders. Ia disebut bisa menambah agresivitas lini tengah Rossoneri.

Tijjani Reijnders diberitakan akan terbang ke Kota Milan pada hari ini.

Pemain 24 tahun yang nama depannya terinspirasi dari eks bintang Ajax, Tijani Babangida, itu, dijadwalkan menjalani tes medis bersama AC Milan pada Selasa (18/7/2023) besok.

Pengamat transfer sepak bola Eropa, Fabrizio Romano, menyebut proses tanda tangan kontrak Reijnders dengan AC Milan akan dilakukan setelah tes medis.

Reijnders bukanlah nama yang terlalu asing bagi pencinta sepak bola Indonesia. Pada awal 2022, nama Reijnders sempat masuk kandidat pemain naturalisasi untuk timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong.

Baca juga: Alasan Christian Pulisic Pilih Nomor Bekas Zlatan Ibrahimovic di Milan

Tijjani Reijnders memang memiliki keterkaitan dengan Indonesia. Sang ibunda disebut punya darah Maluku.

Sedangkan sang ayah, Martin, merupakan orang Belanda dan eks pesepak bola profesional.

Mengutip media Belanda NOS, Martin Reijnders, turun dalam 250 laga profesional selama bermain.

Reijnders pada akhirnya memilih untuk membela negara sang ayah, timnas Belanda, meski sampai kini belum mencatat debut.

Ia sempat dipanggil ke timnas senior Belanda arahan Ronald Koeman jelang semifinal UEFA Nations League 2023 kontra Kroasia Juni silam.

Baca juga: Maldini Dilirik PSG dan Timnas Italia Usai Dipecat AC Milan

Setelah mekar bersama AZ, Reijnders siap mencoba tantangan baru bersama AC Milan.

AZ setuju melepas Reijnders setelah AC Milan datang dengan proposal penawaran sekitar 20 juta euro plus bonus (sekitar 336,7 miliar rupiah).

Pemain yang berpostur 185 cm tersebut dinilai akan bisa memberikan bantuan nyata buat lini tengah Milan yang sudah ditinggal Sandro Tonali ke Newcastle.

Karakteristik Reijnders dirasa Ambrosini cocok dengan keinginan pelatih AC Milan, Stefano Pioli, untuk membangun sepak bola dinamis dan pendekatan vertikal.

“Reijnders akan menjadi pivot di lini tengah. Dia bukan seorang regista klasik, seperti Jorginho,” kata eks kapten Milan, Massimo Ambrosini, dikutp dari Football Italia.

“Dengannya, Milan akan lebih sering menekan lawan. Reijnders bisa mendatangkan gol dan itu penting. Milan selama ini kekurangan gol dari lini tengah, itu merupakan salah satu cara untuk menjelaskan jarak dengan Napoli dan Inter,” tutur Ambrosini yang mengantar Milan juara Liga Champions 2003 dan 2007.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bayern Muenchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih Baru

Bundesliga
Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Borneo FC Vs Bali United, Huistra Ingin Tempat Ketiga, Penawar Kecewa

Liga Indonesia
STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

STY Ungkap Jadwal Jordi, Idzes, dan Hubner Gabung ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Gantikan Xavi, Hansi Flick Resmi Jadi Pelatih Barcelona

Liga Spanyol
Pelatih Persib Ungkap 'Masalah' Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Pelatih Persib Ungkap "Masalah" Jelang Final Leg 2 Lawan Madura United

Liga Indonesia
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Akhiri Kompetisi dengan Kisah Indah

Liga Indonesia
Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Badminton
Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Liga Indonesia
PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

Liga Indonesia
Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Liga Spanyol
Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com