Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Man United Kukuh Mengejar Mason Mount dari Chelsea

Kompas.com - 23/06/2023, 08:14 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Manchester United terus berupaya mendatangkan gelandang Chelsea, Mason Mount. The Blues telah menolak dua tawaran Setan Merah sejauh ini.

Setan Merah diyakini beberapa pihak telah melayangkan penawaran pertama di angka 40 juta pound yang kemudian ditingkatkan jadi 50 juta pound pada penawaran kedua.

Kontrak Mason Mount di Chelsea hanya tersisa satu tahun lagi. Akan tetapi, klub Todd Boehly tersebut ditenggarai hanya ingin melepas sang gelandang dengan mahar 65 juta pound.

Ten Hag menginginkan Mount untuk menambah kreativitas di lini tengah dan membantu Christian Eriksen yang telah bermain 40 kali musim lalu.

Pemian berusia 24 tahun itu sendiri dilaporkan tertarik untuk bergabung dengan kubu Old Trafford.

Baca juga: Jesse Lingard ke Indonesia, Cerita Sulitnya Jadi Pemain Man United

Alasan Man United kukuh mengejar Mason Mount adalah karena pelatih Erik ten Hag dilaporkan telah mengagumi sang pemain sejak lama.

Sky Sports melaporkan bahwa Ten Hag perah mencoba meminjam Mount dari Chelsea saat ia masih melatih Ajax.

Hal itu berdasarkan aksi Mount saat dipinjamkan Chelsea ke Vitesse Arnhem pada musim 2017-2018.

Mount yang ketika itu berusia 18 tahun menorehkan 14 gol dan 10 assist dalam musim pertamanya di sepak bola profesional.

"Mount bisa jadi sangat cocok bersama Man United terutama jika kita melihat kekurangan mereka musim lalu," tutur reporter Sky Sports James Savundra.

"Mereka sangat menderita ketika kehilangan Casemiro karena skorsing dan Chrsitian Eriksen yang cedera."

"Mount punya kualitas serupa dengan Eriksen tetapi punya lebih banyak energi di lapangan tengah, baik dalam menyerang atau bertahan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com