Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thomas Doll Sebut Resky Fandi Pesepak Bola Bermental Eropa

Kompas.com - 27/04/2023, 09:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Gelandang Persija Jakarta, Resky Fandi Witriawan menjadi salah satu pemain muda yang bersinar di gelaran Liga 1 2022-2023 lalu.

Ia selalu menjadi pilihan utama pelatih Thomas Doll. Sepanjang musim ia main sebanyak 30 kali dengan mencetak 1 gol.

Resky Fandi diakui sebagai talenta muda Indonesia yang cukup berbakat. Pelatih asal Jerman itu juga memuji sikap pemain berusia 23 tahun baik di dalam maupun di luar lapangan yang menunjukkan attitude sebagai pesepak bola profesional.

Baca juga: Presiden Persija Dukung Langkah PSSI Lakukan Audit Internal

“Waktu di awal musim saya sudah melihat dia bermain sangat bagus di posisinya. Dia juga punya kepribadian yang sangat bagus di luar lapangan,” ungkap Thomas Doll.

Pujian yang diberikan bukan tanpa alasan. Sebab ia yang mempercayakan posisi nomor 6 sebagai gelandang yang mengatur keseimbangan permainan tim mampu dijalankan dengan baik oleh Resky Fandi.

Tak hanya piawai dalam merancang serangan tim, mantan pemain PSIS Semarang itu juga mampu menjalankan peran sebagai gelandang box to box dengan baik.

Hal inilah yang kemudian membuat Thomas Doll mengagumi cara bermainnya.

“Bermain di posisi 6, dia selalu memberikan yang terbaik dan selalu berjuang untuk memenangkan duel dan ketika lawan memegang bola, dia bisa mengejar bola dengan 2-3 orang,” beber mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

“Jadi di musim ini dia bermain sangat fantastis, Resky juga tau dengan sistem saya untuk sekarang,” imbuhnya.

Ia pun menyebut bahwa pemain asal Makassar itu memiliki mental seperti pesepak bola yang berkarier di Eropa. 

Musim depan harapannya Resky Fandi dapat mempertahankan performanya seperti musim lalu dan akan menjadi pemain pilar di Timnas Indonesia.

“Saya sampaikan, Resky bermain dengan hati untuk Persija dan dia mempunyai mental Eropa. Jadi musim depan saya yakin Resky akan dipanggil Timnas,” ujarnya.

Mendapat segudang pujian dari sang pelatih tak membuat Resky Fandi jemawa atas performa bagus yang ditunjukkan selama Liga 1 2022-2023.

Ia justru menyebut peran Thomas Doll cukup besar dalam peningkatan performanya dan menegaskan komitmen selalu memberikan yang terbaik tim dan tak mempermasalahkan di rotasi dari posisi aslinya.

“Menurut saya kalau soal posisi, saya tidak terlalu mempermasalahkan tapi saya pikir bagaimana bisa menjalankan instruksi pelatih dan memberikan yang terbaik 100 persen dimanapun saya dipasang,” jelas Resky Fandi.

“Menurut saya itu yang membuat pelatih memberi kepercayaan kepada saya,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com