Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Graham Potter Dipecat, Tindakan Benar Pertama Chelsea di Era Boehly

Kompas.com - 04/04/2023, 10:00 WIB
Ahmad Zilky,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pengamat sepak bola asal Inggris, Jamie Carragher, berkomentar soal keputusan Chelsea memecat Graham Potter sebagai pelatih.

Chelsea telah mengakhiri kerja sama dengan Graham Potter. Pelatih asal Inggris itu bekerja kurang dari tujuh bulan sejak menggantikan Thomas Tuchel.

Graham Potter dinilai tak mampu mengangkat performa Chelsea. Kondisi itu terbukti setelah The Blues hanya berkutat di posisi ke-10 klasemen Liga Inggris.

Selepas pemecatan itu, Jamie Carragher sudah memprediksikan bahwa hubungan antara Potter dan Chelsea tak berjalan awet.

Pasalnya, menurut Carragher, Chelsea telah membuat keputusan tak bijak dengan memilih Potter untuk menggantikan Thomas Tuchel.

Baca juga: Prediksi Chelsea Vs Liverpool, Susunan Pemain dan Skor Akhir

Adapun Thomas Tuchel telah memberikan kontribusi apik. Ia bahkan mampu membawa Chelsea juara Liga Champions pada musim 2020-2021.

“Saya tidak merasa hubungan antara Chelsea dan Potter berhasil,” kata legenda Liverpool itu kepada Sky Sports, dikutip dari Metro.

“Anda tidak akan memecat Tuchel, salah satu manajer top Eropa, dan menggantinya dengan Graham Potter,” tambah dia.

“Bukan bermaksud tidak sopan, tetapi Anda dapat melihatnya dari rekam jejak kedua manajer tersebut,” ujar dia.

“Alasan Potter tidak cocok di Chelsea karena The Blues bersama Madrid, adalah klub yang terbilang kejam soal urusan manajer,” tuturnya.

Baca juga: Jadwal Inggris Tengah Pekan Ini: Laga Penebus Luka Chelsea Vs Liverpool, Man United Vs Brentford

Jamie Carragher mengatakan bahwa Chelsea sudah membuat kesalahan dengan menunjuk Graham Potter yang tak mempunyai pengalaman mumpuni sebagai pelatih Eropa.

“Penunjukkan Potter sudah salah dari awal. Saya tak bilang dia tak bisa menangani klub besar,” katanya.

“Namun, dia memang tak cocok. Klub ini terlalu kejam dalam hal manajer,” ungkap mantan pemain timnas Inggris itu.

Carragher lalu menuturkan bahwa Chelsea kini telah membuat keputusan baik untuk keberlangsungan klub usai memecat Graham Potter.

“Saya sangat kritis terhadap Todd Boehly, tapi saya pikir ini adalah keputusan benar pertama yang telah dia buat,” tuturnya.

“Saya mengerti bahwa ada masalah antara Tuchel dan pemilik baru, tetapi mereka seharusnya mempertahankan Tuchel,” ujarnya.

Baca juga: Segera Kembali dari Cedera, Kante Turun Membela Chelsea U-21

Adapun Bruno Saltor bakal memimpin Chelsea ketika berhadapan dengan Liverpool dalam partai tunda pekan ke-8 Liga Inggris 2022-2023.

Eks pelatih Bayern Muenchen, Julian Nagelsmann, dirumorkan menjadi favorit untuk memegang tongkat kepelatihan Chelsea berikutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com