Demi Messi, Eks Pemain Perancis Dukung Argentina Juara Piala Dunia 2022

KOMPAS.com - Mantan pemain timnas Perancis, Andre-Pierre Gignac, mendukung Argentina juara Piala Dunia 2022 demi Lionel Messi. 

Perancis yang merupakan juara bertahan, berada di ambang sejarah menyusul keberhasilan mereka lolos ke final Piala Dunia 2022. 

Jika berhasil mengalahkan Argentina, Perancis akan menjadi negara pertama yang menjuarai Piala Dunia dua kali beruntun dalam 60 tahun terakhir. 

Brasil menjadi negara terakhir yang mencapai prestasi tersebut usai menjuarai Piala Dunia 1958 dan 1962. 

Baca juga: Argentina Vs Perancis, Batistuta: Messi seperti Berusia 20 Tahun

Meski demikian, eks timnas Perancis Andre-Pierre Gignac justru lebih mendukung Argentina untuk menjadi juara Piala Dunia 2022. Alasannya hanya satu, yakni Lionel Messi.

"Di Argentina, mereka ingin menjadi juara Piala Dunia karena Messi," kata Andre-Pierre Gignac, dilansir dari Diario AS. 

"Saya orang Perancis, tetapi saya ingin melihat Messi mengangkat trofi Piala Dunia karena ia pantas mendapatkannya," tutur Gignac yang memperkuat Perancis pada Piala Dunia 2010 ini. 

Seperti Perancis, sejarah juga menanti Argentina apabila menjadi juara Piala Dunia 2022. 

Baca juga: Argentina Vs Perancis: Perbandingan Statistik Messi dan Mbappe Selama Piala Dunia 2022

Argentina untuk pertama kalinya bakal mengangkat trofi Piala Dunia sejak terakhir menjadi kampiun pada 1986 saat diperkuat Diego Maradona. 

Selain itu, kemenangan atas Perancis juga bakal membuat Lionel Messi untuk kali pertama dalam kariernya, menjadi juara Piala Dunia. 

Lionel Messi akan berupaya untuk mewujudkan mimpinya tersebut. Apalagi, Piala Dunia 2022 merupakan partisipasi terakhir Messi dalam kompetisi sepak bola paling bergengsi itu. 

Adapun Lionel Messi saat ini memimpin daftar top skor Piala Dunia 2022 dengan koleksi lima gol. Ia berbagi tempat dengan bintang Perancis sekaligus rekan setimnya di Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe. 

Lionel Messi juga mengoleksi tiga assist di Piala Dunia 2022, sejajar dengan Bruno Fernandes (Portugal), Harry Kane (Inggris), dan Antoine Griezmann (Perancis).