Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bintang di Milan Vs Inter, Rafael Leao Ukir Sejarah Lewati Figo-Rui Costa

Kompas.com - 04/09/2022, 06:56 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bintang AC Milan, Rafael Leao, mengukir sejarah setelah tampil apik pada laga bertajuk Derby della Madonnina kontra Inter Milan.

Duel Milan vs Inter merupakan laga pekan kelima kasta teratas Liga Italia, Serie A, yang dihelat di Stadion San Siro pada Sabtu (3/9/2022) malam WIB.

Pertandingan tersebut berakhir 3-2 untuk kemenangan AC Milan asuhan Stefano Pioli.

Rafael Leao dinobatkan menjadi man of the match atau pemain terbaik pertandingan karena terlibat di seluruh gol kemenangan AC Milan.

Selain mencetak dua gol, Rafael Leao juga memberi assist untuk Olivier Giroud pada menit ke-54.

Baca juga: Stefano Pioli Usai Derbi Milan Vs Inter: Saya Pelatih yang Bahagia...

Adapun dua gol Rafael Leao tercipta pada menit ke-28 dan 60'.

Torehan brace ke gawang Inter Milan itulah yang membuat Rafael Leao mengukir sejarah.

Dikutip dari Opta Paolo, Rafael Leao kini tercatat sebagai pemain asal Portugal pertama yang mencetak gol pada laga Derbi Milan.

Itu artinya, Rafael Leao sukses melangkahi dua legenda timnas Portugal yang pernah bermain di Kota Milan, yakni Luis Figo (Inter) dan Rui Costa (AC Milan).

Figo dan Rui Costa tercatat tidak pernah mencetak gol di Derby della Madonnina meski sempat berkarier lebih dari dua musim di Kota Milan.

Seusai laga, Stefano Pioli selaku pelatih AC Milan langsung memuji Rafael Leao.

Pioli menilai dua gol ke gawang Inter Milan membuktikan bahwa Rafael Leao yang kini berusia 23 tahun adalah pemain bertalenta.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Napoli di Puncak, AC Milan Beri Inter Kekalahan Kedua

"Setiap kali kami menempatkan Rafael Leao dalam situasi 1vs1, dia adalah senjata penting kami. Rafael Leao memiliki bahasa tubuh yang membingungkan lawan," kata Pioli dikutip dari Football Italia.

"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa Rafael Leao tahu potensi yang dia miliki. Kami memberi dia waktu dan kebebasan untuk membuat kesalahan agar dia bisa belajar," ucap Pioli.

Lebih lanjut, Pioli juga sempat menyinggung masa depan Rafael Leao.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com