Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Vs PSIS, Singo Edan Lupakan Catatan Head to Head

Kompas.com - 29/07/2022, 21:43 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Arema FC akan menjamu PSIS Semarang pada pekan kedua Liga 1 2022-2023 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu (30/8/2022) malam.

Laga ini menjadi pertemuan kelima kedua tim sepanjang musim 2022. Sebelumnya, Arema FC dan PSIS Semarang bertemu dua kali dalam laga uji coba home away pada 22 Mei dan 4 Juni 2022.

Kemudian, kedua tim bertemu kembali pada dua leg pertandingan semifinal Piala Presiden 2022.

Dari empat pertandingan tersebut, Arema FC mendominasi dengan tiga kemenangan, sedangkan satu lainnya dimenangkan oleh PSIS Semarang.

Baca juga: Arema FC Vs PSIS, Laskar Mahesa Jenar Paham Seluk-beluk Kekuatan Singo Edan

Meskipun demikian, pelatih Eduardo Almeida tak merasa diunggulkan. Ia menegaskan catatan head to head kedua tim di musim 2022 ini tidak lagi relevan sebagai acuan.

"Ya memang kami menang di dua laga, tetapi itu masa lalu, sekarang kami fokus untuk besok sebab laga pasti berbeda," kata pelatih asal Portugal itu.

"Apa yang terjadi pada masa lalu lupakan, yang jelas saat ini fokus memberikan yang terbaik," katanya.

Ia merasa Laskar Mahesa Jenar pasti sudah belajar dari hasil pertandingan sebelumnya.

Baca juga: Klasemen Liga 1 Jelang Pekan Ke-2: Madura United Teratas, Arema FC Papan Bawah

Evaluasi dan latihan membuat PSIS Semarang menjadi tim yang benar-benar berbeda daripada yang Arema FC temui tiga pekan lalu.

Karena itu, taktik lama tim berjuluk Singo Edan itu tidak akan cukup untuk mengalahkan PSIS Semarang di laga pekan kedua Liga 1 2022-2023.

"Seperti yang saya bilang setiap pertandingan itu berbeda, bahkan pemain kami saat ingin menambah gol juga kadang tidak bisa," kata pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

"PSIS merupakan tim yang cukup bagus, mereka punya penyerang yang sangat bagus, mereka menunjukkannya di Piala Presiden lalu, kualitas mereka bagus. Namun, besok kami main di kandang, kami harus meraih tiga poin," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com