Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Messi Akui Argentina Bukan Favorit Juara Piala Dunia 2022

Kompas.com - 02/06/2022, 18:18 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Marca

KOMPAS.com - Bintang timnas Argentina, Lionel Messi, berbicara soal Piala Dunia 2022. Dia menegaskan bahwa Argentina bukan favorit juara tetapi mereka siap bertarung melawan siapa pun.

Lionel Messi mengungkapkan hal tersebut usai Albiceleste menaklukkan timnas Italia dalam laga Finalissima di Stadion Wembley, London, Inggris, Rabu (1/6/2022) atau Kamis dini hari WIB.

Event yang mempertemukan juara Euro dan Copa America tersebut berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan Argentina.

Baca juga: Pujian Messi Bagi Timnas Italia: Laga Selayaknya Semifinal Piala Dunia

Messi tidak mencetak gol dalam pesta kemenangan tersebut. Meski demikian, sosok dengan julukan La Pulga ini memberikan kontribusi besar.

Bintang Paris Saint-Germain ini membukukan dua assist. Dia melakukan untuk gol Lautaro Martinez pada menit ke-28, serta untuk gol Paulo Dybala saat injury time.

Satu gol lainnya yang dihasilkan Argentina dalam laga tersebut dicetak Angel Di Maria pada menit ke-45+1. Kali ini Lautaro Martinez yang menjadi pelayan Di Maria.

Bagi Messi, ini merupakan gelar major kedua bersama timnas Argentina. Kini, peraih tujuh trofi Ballon d'Or tersebut membidik gelar ketiga yakni Piala Dunia 2022.

Meski demikian, dia mengakui Argentina bukan favorit terkuat. Tetapi mereka siap melibas setiap rintangan dalam event tersebut.

"Apa yang kami alami di sini sangat indah," ujar Messi, yang sudah meraih 161 caps bersama Albiceleste.

Baca juga: Kala Magis Messi Mengubah Wembley Jadi Markas Argentina

"Kami tahu ini akan jadi pertandingan bagus dan pengaturan yang bagus untuk jadi juara. Kami terus berkembang. Itulah yang kami cari."

"Kami bekerja hari demi hari untuk terus meningkat. Kami harus mengatakan bahwa kami bukan terfavorit tetapi kami akan melawan siapa saja karena grup ini penuh harapan, memiliki tujuan jelas."

"Kami harus terus berkembang. Sekarang kami memiliki pertandingan penting pada September, kami perlu bekerja dan berkembang untuk mencapai cara terbaik dalam debut Piala Dunia kami."

Argentina termasuk raksasa sepak bola dunia. Meski demikian, prestasi mereka di pentas Piala Dunia tidak terlalu mentereng karena baru dua jadi juara yakni 1978 saat jadi tuan rumah dan 1986 (Meksiko).

Jika berhasil menambah trofi Piala Dunia untuk Argentina, Messi akan sejajar dengan dua legenda negaranya, Mario Kempes (1978) dan Diego Maradona (1986). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com