KOMPAS.com - Duo eks Liverpool menjadi aktor yang menggagalkan kemenangan Manchester United saat melawan Aston Villa.
Mereka adalah pelatih Villa, Steven Gerrad, dan pemain baru Philippe Coutinho yang mencetak gol penyama kedudukan serta terlibat di gol pertama untuk membuyarkan kemenangan Man United.
Duel Aston Villa vs Man United merupakan rangkaian laga pekan ke-22 Liga Inggrisdi Stadion Villa Park, Minggu (16/1/2022) dini hari WIB.
Man United harus puas membawa pulang satu poin usai ditahan imbang Aston Villa 2-2.
Padahal, Setan Merah mampu unggul dua gol terlebih dulu hingga 15 menit akhir pertandingan Premier League tersebut melalui dwigol Bruno Fernandes (6', 67').
Namun, Aston Villa bangkit dan mencetak gol balasan dalam kurun waktu empat menit.
Gol-gol Jacob Ramsey (77') dan Philipe Coutinho (81') menghindarkan Aston Villa dari kekalahan di hadapan publik sendiri.
Berbicara setelah laga, Steven Gerrard mengaku tidak senang dengan penampilan timnnya pada babak pertama saat tertinggal 0-1.
Menurut Gerrard, Aston Villa bermain begitu pasif sehingga Man United dapat menunjukkan dominasi.
Baca juga: Rekap Hasil Liga Inggris: Man City Bungkam Chelsea, Man United Buang 3 Poin
Demi memberikan perlawanan ke Man United, Gerrard pun meminta anak asuhnya untuk menunjukkan karakter dan bermain agresif.
"Saya hanya jujur dengan para pemain," kata Gerrard dilansir dari Birmingham Mail.
"Mereka akan dihukum ketika bermain melawan pemain-pemain hebat Manchester United dan menjadi yang kedua dalam segala hal serta pasif, tidak tampil lepas dan tidak punya komitmen," tuturnya.
"Mereka akan bermain di sekeliling Anda dan akan mencetak gol. Kami membutuhkan semua pemain untuk berkomitmen pada rencana kami dan bermain agresif," ucapnya.
"Kami tampil di kandang, reaksi penonton luar biasa ketika para pemain mencetak dua gol dan mempertaruhkan segalanya," ujarnya.
"Semuanya bagus dan permainan hebat kami datang dari karakteristik sejati tim. Kami tidak menunjukkan itu pada 25 menit pertama," imbuh eks pelatih Rangers itu.