Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wasit Janny Sikazwe Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Bikin Kontroversi di Piala Afrika

Kompas.com - 13/01/2022, 21:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Metro

KOMPAS.com - Wasit kontroversial Janny Sikazwe dilarikan ke rumah sakit setelah memimpin pertandingan Tunisia vs Mali di Piala Afrika 2021.

Janny Sikazwe memimpin laga Grup F Piala Afrika 2021 Tunisia vs Mali di Stadion Limbe Omnisport, Kamerun, Rabu (12/1/2021) malam WIB.

Sang wasit membuat kacau pertandingan pada menit ke-85. Pasalnya, dia meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.

Keputusan sang pengadil langsung diprotes kubu Tunisia, yang saat itu memang sedang tertinggal 0-1 dari Mali akibat penalti Ibrahima Kone.

Janny Sikazwe sempat mendapat kawalan dari pihak keamanan sebelum kembali melanjutkan pertandingan Tunisia vs Mali.

Baca juga: Kekacauan Laga Tunisia Vs Mali: Dua Kali Peluit Panjang Berujung Pergantian Wasit

Namun, Sikazwe hanya melanjutkan laga selama empat menit saja. Dia kembali meniup peluit panjang 17 detik sebelum waktu normal berakhir.

Peluit panjang kedua ini memancing protes lebih keras. Bahkan, tim pelatih Tunisia langsung masuk ke lapangan untuk melancarkan protes kepada wasit.

Kubu Tunisia merasa pertandingan layak mendapat tambahan waktu karena banyak terhenti.

Setelah peluit panjang kedua, para pemain masuk ruang ganti, sedangkan pelatih menjalani konferensi pers.

Pelatih Mali, Mohamed Magassouba, bahkan telah mendedikasikan kemenangan untuk rakyatnya.

Baca juga: Piala Afrika: Kontroversi Wasit Tunisia Vs Mali, Tiup Peluit Panjang Dua Kali

Namun, sesi jumpa pers itu diinterupsi oleh Federasi Sepak Bola Afrika (CAF), yang meminta pertandingan dilanjutkan.

Pemain Mali kemudian dilaporkan sudah muncul kembali di lapangan, tetapi tidak demikian dengan Tunisia.

Akhirnya, pertandingan Tunisia vs Mali benar-benar selesai setelah ofisial keempat yang menggantikan Sikazwe, Helder Martins de Carvalho, meniup peluit akhir. Tunisia pun kalah 0-1.

Ada sebuah fakta menarik selepas laga Tunisia vs Mali. Wasit Sikazwe harus dilarikan ke rumah sakit di daerah Limbe, Kamerun, karena merasa tidak enan badan.

Kepala asosiasi wasit Afrika Essam Abdel-Fatah menyatakan bahwa Sikazwe menderita dehidrasi parah karena sengatan matahari.

Baca juga: Hasil Piala Afrika: Kekalahan Salah dkk hingga Akhir Kontroversial Laga Tunisia Vs Mali

"Wasit menderita heat stroke dan dehidrasi yang sangat parah, yang membuatnya kehilangan fokus dan dibawa ke rumah sakit," kata Abdel-Fatah, sebagaimana dikutip dari Metro, Kamis (13/1/2022).

“Itu menyebabkan dia kehilangan waktu di menit ke-80, dan dia mengakhiri pertandingan di menit ke-85," imbuh Abdel-Fatah.

"Ia kembali setelah mendapat arahan dari staf asisten dan kemudian kembali menyelesaikan pertandingan pada menit ke-89," ucap Abdel-Fatah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com