Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pelatih Tim Liga 1 Telah Diminta Suporter untuk Mundur

Kompas.com - 26/09/2021, 19:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Sebanyak tiga pelatih telah diminta mundur oleh para suporter klub meski Liga 1 baru bergulir pekan keempat.

Rentetan hasil buruk menjadi faktor yang membuat suporter meminta sang pelatih kepala angkat kaki dari klub kesayangan mereka.

Padahal, perjalanan Liga 1 2021 masih begitu panjang atau tepatnya baru akan berakhir pada Maret 2022.

Mengutip dari BolaSport.com, berikut tiga pelatih yang telah diminta suporter untuk mundur.

1. Aji Santoso (Persebaya)

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.

Pertama adalah pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso. Di bawah komandonya, penampilan Bajul Ijo pada empat pertandingan Liga 1 2021 masih belum menyakinkan.

Tercatat, Persebaya baru mampu mendapatkan tiga poin dari empat pertandingan.

Satu-satunya kemenangan Persebaya diraih kala berjumpa Persikabo 1873 dengan skor 3-1 pada pekan kedua Liga 1.

Sisanya, Rachmat Irianto dkk kalah 1-3 dari Borneo FC 1-3, PSM Makassar 1-3, dan Bhayangkara FC 0-1.

Hasil buruk yang diraih Aji Santoso di Persebaya Surabaya membuat suporter geram.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1: Bali United Memimpin, Persebaya di Zona Merah

Terlebih, Persebaya harus terjerumus di zona degradasi atau tepatnya di posisi ke-17 akibat hasil buruk itu.

Bonek, suporter Persebaya, pun meminta adanya manajemen segera melakukan perubahan salah satunya mendepak Aji Santoso.

Aksi Bonek yang mendorong Aji Santoso untuk meninggalkan klub salah satunya dilakukan dengan mengirimkan karangan bunga ke Kantor Persebaya di Surabaya, Jawa Timur.

Karangan bunga tersebut juga dikirimkan usai Persebaya kalah dari Bhayangkara FC, Jumat (24/9/2021), dan bertuliskan RIP kemenangan.

Kemudian, terdapat tulisan "tidak bermain dengan hati, silahkan pergi," dengan hastag Aji Out.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com