Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Sistem Gelembung Liga 1, Persebaya Tak Masalah Tak Main Kandang

Kompas.com - 26/05/2021, 12:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, memberikan pendapat soal kemungkinan penerapan sistem gelembung di Liga 1 2021.

Selama format yang diterapkan sudah dirumuskan dan dipertimbangkan dengan sangat matang, Aji Santoso mengaku tidak akan keberatan.

"Kalau menurut saya, tentunya keputusan itu diambil setelah melalui pertimbangan yang sangat matang," ujar pelatih berusia 51 tahun tersebut.

"Yang jelas, saya support saja dengan sistem seperti apa. Intinya kami support," ucap Aji.

Baca juga: Profil Arif Satria, Bek Persebaya dan Timnas Indonesia yang Sempat Bermain di Liga 3

Sebelumnya, wacana penerapan sistem gelembung atau bubble to bubble diutarakan salah satu anggota Exco PSSI, Yoyok Sukawi.

Hal itu dinilai menjadi skema efektif menggelar Liga 1 untuk mengurangi risiko pada masa pandemi Covid-19.

Skema gelembung yang akan diterapkan merupakan modifikasi dari skema Piala Menpora 2021 lalu, tetapi ditambahkan dengan campuran model "sirkuit" dalam Proliga atau MotoGP.

Jadi, pertandingan Liga 1 akan terkonsentrasi dalam satu daerah per periodenya.

Baca juga: Agen Konfirmasi Satu Pemain Asing Persebaya Sudah Merapat

 

Kekurangannya, dengan sistem gelembung, tim-tim kehilangan kesempatan untuk bermain di kandangnya sendiri.

Aji Santoso mengatakan, Persebaya tidak keberatan tidak bisa bermain di Surabaya, asalkan sistem gelembung yang dirancang mampu diterapkan dengan baik dan jelas.

"Tidak ada masalah, ya seumpamanya tuan rumah tidak bisa main (di kandang), tidak ada masalah, kalau itu memang sudah aturannya, kami support," katanya.

Aji Santoso mengingatkan kembali bahwa prioritas utama saat ini adalah turunnya izin fisik untuk menyelenggarakan kompetisi.

Sebab, hal itu menjadi kunci utama untuk menggerakkan semua pihak dalam menyongsong kompetisi.

Baca juga: Bek Persib Bicara Peta Juara Liga 1 dan Tak Ada Degradasi ibarat Fun Football

"Ya mudah-mudahan izin ini cepat didapatkan oleh federasi karena kalau izin sudah keluar, ini akan mempermudah gerak semua klub untuk menentukan langkah apa yang harus diambil," ucapnya.

"Mudah-mudahan tanggal 27 menjadi kenyataan izin itu bisa keluar, untuk Liga 1 dan Liga 2 juga sama. Jadi, tim-tim ini bisa menyiapkan tim dengan baik kalau izin sudah keluar," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com