Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langgar Aturan Terkait Judi, Kieran Trippier Dihukum 10 Pekan

Kompas.com - 24/12/2020, 09:10 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BBC Sport

KOMPAS.com - Bek timnas Inggris, Kieran Trippier, mendapat hukuman larangan bermain selama 10 pekan di seluruh dunia dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) usai temuan adanya pelanggaran terhadap aturan terkait perjudian.

Trippier dinilai mengambil keuntungan pribadi terkait proses transfernya dari klub Inggris, Tottenham Hotspur, menuju tim anggota Liga Spanyol, Atletico Madrid, pada Juli 2019.

Seperti dikutip dari BBC, pemain berusia 30 tahun itu diduga melakukan tujuh pelanggaran terhadap peraturan judi.

Trippier sempat mengelak sangkaan pelanggaran dalam awal investigasi yang dilakukan FA tersebut.

Namun, setelah melalui dimintai keterangan lebih lanjut, Trippier diketahui melakukan empat pelanggaran sehingga mendapat sanksi dan tambahan denda sebanyak 70 ribu Poundsterling (sekitar 1,35 miliar Rupiah).

Baca juga: Real Sociedad Vs Atletico, Los Rojiblancos Menang dan Jauhi Real Madrid

Sanksi larangan tampil tersebut berlaku secara luas, termasuk di Liga Spanyol, dan akan berlaku sesegera mungkin setelah diumumkan pada Rabu (23/12/2020) waktu setempat.

Trippier setidaknya akan absen dalam 12 pertandingan untuk Atletico, termasuk agenda babak 16 besar Liga Champions menghadapi klub Inggris Chelsea pada Februari mendatang.

Namun, bek sayap kanan itu sudah dapat kembali bermain saat Atletico berhadapan dengan Real Madrid pada Maret nanti, dalam lanjutan pekan pertandingan kompetisi teratas Liga Spanyol, LaLiga.

Pelatih Atletico, Diego Simeone, menjadikan Trippier sebagai salah satu pilar inti timnya di lini belakang.

Sang pemain sudah turun dalam 19 pertandingan di berbagai ajang musim ini, serta telah menyumbangkan empat buah asis di LaLiga.

Butir aturan yang dilanggar oleh Trippier, mengacu pada pasal E8 ayat 1 dalam regulasi terkait perjudian sepak bola di Inggris.

Baca juga: Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Dekati Real Madrid, Atletico Nyaman di Puncak

Tepatnya, adalah larangan setiap pihak dalam lingkar sepak bola profesional memberi informasi yang bersifat menguntungkan seseorang atau petaruh demi mendapat keuntungan.

Kasus serupa pernah menimpa mantan penyerang Liverpool, Daniel Sturridge, pada Juni lalu atas dugaan memberi informasi penting terkait proses transfernya pada 2018.

Sturridge pada akhirnya mendapat hukuman larangan tampil selama empat bulan serta denda mencapai 150 ribu poundsterling atau hampir setara dengan 3 miliar rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com