Dortmund dan Sociedad Siap "Tembak" Para Suporter

Kompas.com - 09/07/2020, 17:52 WIB
Josephus Primus

Penulis

DORTMUND, KOMPAS.com - Dua klub beda liga, Borrusia Dortmund asal Bundesliga dan Real Sociedad asal La Liga punya misi yang sama yakni mendatangkan kembali para penonton langsung ke stadion masing-masing.

Baca juga: Perlindungan Ekstra dari Virus Corona, Apa itu Gargle dengan PVP-I dan Manfaatnya?

Keinginan itu hingga kini memang belum terwujud.

Ilustrasi: virus corona juga merebak di Eropa. Warga-warga mengenakan masker.Shutterstock Ilustrasi: virus corona juga merebak di Eropa. Warga-warga mengenakan masker.

Pasalnya, protokol kesehatan pemberantasan pandemi Covid-19 di masing-masing negara, Jerman dan Spanyol, masih melarang adanya kerumunan massa.

Baca juga: Real Sociedad Vs Madrid, Sergio Ramos Diklaim Bek Terbaik Dunia Usai Cetak Rekor

Protokol itu juga mewajibkan pengecekan suhu tubuh, penggunaan masker, kewajiban cuci tangan hingga saling menjaga jarak sebagai syarat ketat di mana pun seseorang berada.

Gelandang Real Madrid James Rodriguez (kiri) dijaga gelandang Real Sociedad Igor Zubeldia dalam pertandingan Liga Spanyol antara Real Sociedad vs Real Madrid di Stadion Reale Arena-Anoeta di San Sebastian pada 21 Juni 2020.AFP/ANDER GILLENEA Gelandang Real Madrid James Rodriguez (kiri) dijaga gelandang Real Sociedad Igor Zubeldia dalam pertandingan Liga Spanyol antara Real Sociedad vs Real Madrid di Stadion Reale Arena-Anoeta di San Sebastian pada 21 Juni 2020.

"Protokol itu berlaku juga di stadion sepak bola," kata pernyataan manajemen Dortmund.

Untuk menyiasati itu, baik Dortmund dan Sociedad menjalin kerja sama dengan perusahaan teknologi asal Jerman, G2K.

Potret terowongan pemain di Stadion Signal Iduna Park, markas Borussia Dortmund.AFP/INA FASSBENDER Potret terowongan pemain di Stadion Signal Iduna Park, markas Borussia Dortmund.

G2K menyiapkan peranti lunak bernama Situational Awareness Builder (SAB) berbentuk Kepandaian Buatan (AI).

Piranti itu akan bekerja "menembak" para suporter yang akan masuk ke stadion untuk pengecekan suhu tubuh.

Cek suhu tubuh terhadap calon penumpang KA di Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah.KOMPAS.COM/DOK KAI DAOP 5 Cek suhu tubuh terhadap calon penumpang KA di Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah.

Dengan AI tersebut, petugas stadion tidak perlu satu demi satu mengecek suhu tubuh para suporter.

AI akan mendeteksi para suporter itu mulai dari saat antrean.

Ilustrasi menggunakan lift atau elevator di kantor saat pandemi Covid-19 untuk mencegah agar tidak tertular virus corona baru, SARS-CoV-2. Lakukan jaga jarak (physical distancing) dan hindari berbicara di dalam lift.SHUTTERSTOCK/Janon Stock Ilustrasi menggunakan lift atau elevator di kantor saat pandemi Covid-19 untuk mencegah agar tidak tertular virus corona baru, SARS-CoV-2. Lakukan jaga jarak (physical distancing) dan hindari berbicara di dalam lift.

Nantinya, AI mengeluarkan sinyal apabila ada suporter yang suhu tubuhnya di atas standard yang ditetapkan.

AI juga bisa mendeteksi penonton yang jaraknya berdekatan satu sama lain.

Andrej Kramaric merayakan gol yang ia cetak dalam laga Dortmund vs Hoffenheim pada pekan ke-34 Bundesliga yang digelar di Stadion Signal Iduna Park, Sabtu (27/6/2020).AFP/POOL/INA FASSBENDER Andrej Kramaric merayakan gol yang ia cetak dalam laga Dortmund vs Hoffenheim pada pekan ke-34 Bundesliga yang digelar di Stadion Signal Iduna Park, Sabtu (27/6/2020).

Data kemudian disampaikan ke petugas dan bahkan video penonton dimaksud ditayangkan di layar lebar stadion.

Dengan data itu, petugas kemudian bisa melarang suporter untuk tidak masuk ke dalam stadion.

Ilustrasi lockdown karena virus coronaShutterstock Ilustrasi lockdown karena virus corona

"Tes piranti itu di Stadion Signal Iduna Park terhadap media dan staf menunjukkan akurasi hingga 98,3 persen," kata pernyataan Dortmund.

Sementara itu, tes dan uji coba AI masih dalam proses di Real Sociedad.

Ilustrasi virus coronaShutterstock Ilustrasi virus corona

AI berbentuk, salah satunya, kamera sensitif tersebut akan dipasang di stadion.

Proses pemasangan di seluruh titik stadion memakan waktu dua minggu.

Adapun G2K membanderol penggunaan AI tersebut 112.000 dollar AS per laga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com