Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Polemik Shin Tae-yong dan PSSI, Ketua APSSI Angkat Bicara

Kompas.com - 24/06/2020, 12:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia ( APSSI), Yeyen Tumena, angkat bicara soal polemik yang terjadi antara PSSI dan Shin Tae-yong selaku pelatih tim nasional Indonesia.

Polemik antara kedua belah pihak dimulai ketika Shin Tae-yong mengungkapkan keluhannya terhadap PSSI melalui media Korea Selatan.

Dalam keluhannya, Shin Tae-yong mengatakan sejumlah hal, dari komitmen PSSI, lokasi pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia, hingga penunjukan Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik PSSI.

Sikap tersebut kemudian berujung panggilan dari induk sepak bola Indonesia. Shin Tae-yong yang sedang berada di kampung halamannya, Korea Selatan, diminta kembali ke Indonesia, paling lambat pada 29 Juni 2020.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, surat pemanggilan kepada Shin Tae-yong beserta stafnya dilayangkan secara resmi oleh PSSI.

Selain untuk meluruskan polemik antara kedua pihak, kedatangan Shin Tae-yong juga dibutuhkan timnas Indonesia.

PSSI mengatakan, terdapat banyak hal yang harus dikomunikasikan dengan Shin Tae-yong terkait berbagai agenda timnas.

Baca juga: Menpora kepada PSSI dan Shin: Jangan Perang Argumen, Mari Duduk Bersama...

Selain berujung surat panggilan dari PSSI, komentar Shin Tae-yong di media Korea Selatan juga mengundang respons sejumlah pelaku sepak bola Tanah Air, salah satunya dari Yeyen Tumena selaku Ketua APSSI.

Dia menyayangkan sikap Shin Tae-yong. Namun, mantan pesepak bola Indonesia itu enggan sepenuhnya menyalahkan sang juru taktik.

Yeyen Tumen justru merasa kasihan dengan Shin Tae-yong. Dia khawatir ada keterlibatan pihak ketiga di balik komentar dan keluhan yang dilayangkan eks pelatih timnas Korea Selatan tersebut.

"Saya kok melihat ada yang aneh. Jangan-jangan Shin Tae-yong mendapat masukan yang tidak benar dalam situasi ini. Kasihan dia, mungkin saja ada agen atau orang di balik layar," kata Yeyen Tumena, dikutip dari siaran pers yang diterima Kompas.com.

"Tak dipungkiri, Shin Tae-yong belum fasih berbahasa Indonesia dan saat ini dia jauh dari kita."

"Jadi, bukan tak mungkin situasi ini terjadi tanpa disadari Shin Tae-yong akibat masukan atau saran pihak ketiga. Tak sebaiknya dia mengumbar emosi lewat media massa. Ingat, sat ini dia bekerja untuk PSSI. Ada etika bekerja antara pemberi kerja dan penerima kerja," imbuh Yeyen Tumena.

Baca juga: PSSI: Tak Ingin Pecat Shin Tae-yong, tapi Siap Antisipasi

Di mata Yeyen Tumena, ketika seorang pelatih sudah menandatangani kontrak dengan klub atau federasi, dia sudah menjadi karyawam dan berhak memperoleh upah atas hasil kerja yang telah disepakati bersama.

Namun, pada saat yang bersamaan, sang pelatih juga harus memenuhi kewajiban yang berlaku, seperti menjaga nama baik klub atau federasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com