Masa Depan Kevin De Bruyne di Man City Tidak Tergantung Guardiola, tetapi...

KOMPAS.com - Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, mengungkapkan keputusan masa depannya di klub tidak akan bergantung kepada Pep Guardiola.

Sejak datang ke Etihad pada 2016, Kevin De Bruyne yang berperan sebagai gelandang Manchester City itu telah berkembang menjadi salah satu pemain bintang Liga Inggris di bawah asuhan Pep Guardiola.

Guardiola saat ini masih terikat kontrak dengan The Citizen (julukan Man City) hingga Juni 2021.

Akan tetapi, pelatih asal Spanyol itu membuka peluang untuk memperpanjang kontraknya jika klub meminta.

Meski demikian, Kevin De Bruyne menegaskan masa depannya di Man City sama sekali tidak bergantung dengan pilihan Pep Guardiola di klub.

Baca juga: Kematangan Kevin De Bruyne di Man City Dipuji Pelatih Timnas Belgia

"Tidak terlalu berpengaruh. Saya pikir Pep telah mengatakan dia akan tinggal sampai tahun depan, apapun yang terjadi. Saya pikir kontraknya sudah habis saat itu," ucap Kevin De Bruyne sebagaimana dilansir dari Sky Sports.

"Kami harus menunggu, terapi saya tidak akan membuat keputusan berdasarkan apa yang dia lakukan."

"Saya sudah bekerja bersama pelatih lagi dan ketika Pep pergi, saya harus tetap bekerja sama dengan orang lain," tutur dia melanjutkan.

Diungkapkan pemain berkebangsaan Belgia itu, dalam beberapa tahun terakhir banyak klub yang bertanya soal rencana masa depannya di Manchester City.

De Bruyne pun menegaskan ia merasa bahagia bermain untuk klub sekelas Man City.

"Saya sangat senang di Manchester City. Saya bermain untuk salah satu tim terbaik di dunia. Dari sudut pandang saya, ini adalah liga terbaik," kata De Bruyne mengacu pada kompetisi Liga Inggris.

"Ini adalah tantangan untuk menjadi yang terbaik di sini. Itu adalah sesuatu yang harus saya lanjutkan dalam karier saya."

Kevin De Bruyne pun mengatakan masa depannya di Manchester City bergantung pada keputusan soal larangan tampil selama dua tahun di kompetisi antarklub Eropa karena melanggar aturan Financial Fair Play.

Man City diketahui mengajukan banding atas keputusan itu ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) di Swiss.

Baca juga: Medhi Benatia: Guardiola Pelatih Hebat, tapi Tak Ramah kepada Pemain

Jika klub diputuskan tak bersalah dan UEFA mencabut larangan tersebut, Kevin De Bruyne mengaku tak ada alasan untuk meninggalkan Manchester City.

"Klub telah memberi tahu kami bahwa mereka 100 persen benar dan akan mengajukan banding," ujar De Bruyne.

"Jika mereka mengatakan itu benar, saya percaya pada klub. Kami akan menunggu dan melihat apa yang terjadi. Setelah ada keputusan akhir, saya akan melihatnya."

"Dua tahun (tanpa ikut kompetisi Liga Champions) itu waktu yang panjang. Satu tahun mungkin masih bisa saya atasi," tutur Kevin De Bruyne mengakhiri.