Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klub Premier League Rugi Rp 173 Miliar Per Pekan akibat Covid-19

Kompas.com - 20/04/2020, 08:05 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com - Sebuah klub Premier League diyakini kehilangan 9 juta poundsterling (sekitar Rp 173,606 miliar) per pekan. Ini merupakan imbas dari lockdown akibat virus corona alias Covid-19.

Bahkan, klub-klub papan atas di kasta tertinggi Liga Inggris, mengalami kerugian yang lebih besar lagi. Pasalnya, mereka harus mengeluarkan daya untuk gaji tetapi tak mendapatkan penghasilan.

Dalam sebuah laporan Daily Mirror, dikatakan bahwa sebuah tim raksasa Premier League kehilangan jutaan poundsterling pada setiap pekan.

Baca juga: Norwich, Klub Premier League Pertama yang Datangkan Pemain di Tengah Pandemi

 

Ini membuat klub-klub tersebut mungkin harus meminjam 100 juta poundsterling (sekitar Rp 1,926 triliun) dari bank untuk menutupi potensi kerugian mereka.

Memang, pandemi Covid-19 ini memiliki dampak yang sangat luas.

Pihak Premier League pun diprediksi mengalami kerugian yang sangat besar.

Sebab, mereka mungkin harus membayar kembali hingga 762 juta poundsterling (sekitar Rp 14,678 triliun) dalam bentuk tunai kepada televisi-televisi penyiar, jika musim ini tidak bisa diselesaikan.

Klub juga kehilangan uang dari hasil penjualan tiket di stadion, sponsor, dan pendapatan pada hari pertandingan.

Sejauh ini, pihak Premier League masih terus berupaya untuk menyelesaikan musim 2019-2020. Ada kekhawatiran, musim yang sudah hampir sampai garis finis ini, dibatalkan.

Klub-klub juga terus mencari cara untuk mengurangi biaya. Pertemuan telah dilakukan agar para pemain sepakat gaji mereka dipotong 30 persen.

Namun, ada pertikaian antara pemain, Asosiasi Pesepakbola Profesional dan Premier League. Alhasil, belum tercapai kesepakatan.

Southampton dan West Ham United mengonfirmasi para pemain mereka akan menunda sebagian gaji karena krisis yang sedang berlangsung.

Baca juga: 25 Pemain Terbaik Liverpool Era Premier League, Ada Trio Firmansah, Torres Luput

 

Watford akan menjadi tim ketiga karena bersedia mengikuti jejak Southampton dan West Ham.

Para pemain Arsenal akan menerima potongan gaji 12,5 persen, sementara Chelsea telah menyetujui penurunan gaji sebesar 10 persen.

Para kapten dan manajer klub sudah terlibat dalam konferensi pada awal bulan ini. Mereka diberi pengertian soal krisis akibat Covid-19 di mana klub bisa kehilangan total 1,137 miliar poundsterling.

Pertemuan itu dimaksudkan untuk membuat para pemain setuju pemotongan upah sebesar 30 persen, meskipun PFA mengeluarkan pernyataan yang menanyakan apakah pemotongan itu akan merugikan NHS (National Health Service).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Badminton
Tantangan Jose Mourinho di Fenerbahce dan Liga Turkiye

Tantangan Jose Mourinho di Fenerbahce dan Liga Turkiye

Liga Lain
Nasib Madura United, Kandang 3 Kali Jadi Arena Pesta Juara Indonesia

Nasib Madura United, Kandang 3 Kali Jadi Arena Pesta Juara Indonesia

Liga Indonesia
Berita Transfer: Real Madrid Disebut Bakal Perkenalkan Mbappe pada Senin

Berita Transfer: Real Madrid Disebut Bakal Perkenalkan Mbappe pada Senin

Liga Spanyol
Hasil Indonesia Vs Tanzania 0-0, Mistar Lawan Tahan Skuad Garuda

Hasil Indonesia Vs Tanzania 0-0, Mistar Lawan Tahan Skuad Garuda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Tanzania: Kiper Lawan Terkapar, Respek dari Fan Garuda

Indonesia Vs Tanzania: Kiper Lawan Terkapar, Respek dari Fan Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com