Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Raja Assist" Man City Menyesalkan Kepergian Jadon Sancho

Kompas.com - 02/04/2020, 17:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber GOAL,Mirror

KOMPAS.com - Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, menyesalkan kepergian Jadon Sancho ke salah satu klub Bundeslisa, Borussia Dortmund.

Hal tersebut dia ungkapkan kala melakukan percakapan dengan sesama penggawa tim nasional Belgia, Romelu Lukaku dan Axel Witsel.

Dalam percakapan yang dilakukan lewat fitur Live Instagram, De Bruyne mengaku sempat terkejut ketika Man City merelakan kepergian Sancho.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Sancho merupakan lulusan akademi klub berjuluk The Citizens tersebut.

Namun sayang, penyerang berusia 20 tahun itu gagal menembus skuad utama dan memutuskan berlabuh ke Borussia Dortmund pada Agustus 2017.

Baca juga: Marcus Rashford Kirim Kode ke Jadon Sancho

Menanggapi kepergian Sancho, De Bruyne mengaku sempat terkejut.

Pemain yang musim ini telah membukukan 20 assist untuk Man City itu merasa aneh ketika timnya merelakan kepergian sang pemain.

"Aneh, saya berlatih beberapa kali dengan dia (Sancho), dan dia pergi, tidak bisa dipercaya," ucap De Bruyne, dikutip dari Goal.

"Terkadang memang seperti ini, tetapi itu baik untuk dia. Sekarang, jika Anda menginginkan dia, Anda harus membayar. Saya tidak ingin tahu!" tutur De Bruyne yang tidak ingin menyebutkan besaran nominal transfer Sancho.

Baca juga: Hasil Liga Inggris Man City Tanpa De Bruyne: Selalu Tumbang

Menurut laporan Mirror, Kamis (26/3/2020), Dortmund hanya akan melepas Sancho jika ada klub yang mau membayar 120 juta pounds atau sekitar Rp 2,34 triliun.

Saat ini, Manchester United menjadi klub terdepan untuk mendatangkan sang pemain.

Pasalnya, klub berjuluk The Red Devils itu disebut siap menebus mahar transfer yang diminta Dortmund.

Banyak pihak menilai bahwa angka tersebut cukup layak bagi sang pemain.

Salah satunya ialah mantan bek andalan Man United, Rio Ferdinand, yang mengatakan bahwa dirinya bersedia merogoh kantong lebih dalam untuk mendapatkan jasa Sancho.

"Itu adalah uang yang sangat besar. Namun, saya berani mengambil risiko itu untuk pemain yang masih punya masa bermain lebih dari 10 tahun," tutur dia.

Baca juga: Jadon Sancho Sebelum Usia 20 Tahun, Lebih Hebat dari Ronaldo dan Messi

Jadon Sancho melakoni debut bersama Dortmund pada musim 2017-2018. Namun, dia baru mulai bersinar kala memasuki musim kedua.

Pada gelaran musim kompetisi 2018-2019, Sancho berhasil membukukan 12 gol dan 17 assist dalam 34 pertandingan di Bundesliga.

Permainan pesepak bola asal Inggris itu terus berkembang hingga menjelma menjadi salah satu pemain bintang Borussia Dortmund.

Musim ini, Jadon Sancho telah mencatatkan 17 gol dan 19 assist di semua kompetisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com