KOMPAS.com - AC Milan akhirnya mencapai kesepakatan untuk memboyong bek Simon Kjaer Menariknya, sang pemain dikenal sebagai pengelana karena kerap berganti klub.
Simon Kjaer merupakan bek asal Denmark. Ia resmi bergabung ke AC Milan dengan status pinjaman dari Sevilla.
Dalam kesepakatan tersebut, Rossoneri, julukan AC Milan, punya opsi pembelian permanen pada akhir musim.
Baca juga: AC Milan Siap Depak Suso, AS Roma Jadi Tujuan Favorit
Kapasitas Kjaer untuk meningkatkan kualitas lini pertahanan AC Milan bisa dipertanyakan.
Pasalnya, selama ini Kjaer dikenal sebagai bek pengelana yang tidak bisa bertahan lama di sebuah klub.
Setelah Midtjylland (2007-2008), Kjaer kemudian membela Palermo (2008-2010), Wolfsburg (2010-2013), AS Roma (2011-2012), Lille (2013-2015), Fenerbahce (2015-2017), Sevilla (2017-2019), Atalanta (2019), dan sekarang AC Milan.
Saat masa peminjamannya dari Sevilla ke Atalanta pada bursa transfer musim panas lalu, Kjaer gagal meraih posisi reguler.
Di bawah asuhan pelatih Gian Piero Gasperini, Kjaer hanya bisa mengoleksi 6 penampilan.
Tak heran, masa peminjaman Kjaer di Atalanta akhirnya diputus, dan kini dia dipindahkan ke AC Milan.
Tanda tanya besar akan mengiringi kepindahan Kjaer ke AC Milan.
Dia datang setelah AC Milan melepas Mattia Caldara ke Atalanta.
Caldara sendiri sebetulnya merupakan bek yang di atas kertas memiliki kualitas lebih bagus daripada Kjaer.
Baca juga: Pernah Main di Inter Milan, Hakan Sukur Kini Jadi Sopir Taksi Uber
AC Milan beralih ke Kjaer setelah gagal mendapatkan target utamanya, Jean-Clair Todibo.
Bek Barcelona itu sekarang merapat ke klub Bundesliga, Schalke 04.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.