Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status Karyawan PT Halangi Fakhri Husaini Tangani Klub Liga Indonesia

Kompas.com - 10/01/2020, 03:00 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pelatih timnas U16 dan U19 medio 2017-2019, Fakhri Husaini, mengaku tidak bisa melatih klub-klub profesional di Indonesia.

Hal ini dikarenakan statusnya yang masih menyandang karyawan perseroan terbatas (PT).

"Saat ini saya berstatus (sebagai karyawan) PT Pupuk Kaltim. Selama masih menyandang status itu, saya tidak bisa melatih klub," ucap Fakhri Husaini, dikutip dari Antara, Kamis (9/1/2020).

Juru taktik yang membawa Indonesia menjuarai Piala AFF U16 2018 itu menjelaskan bahwa ia akan bekerja di dua perusahaan berbeda jika menangani klub profesional Tanah Air.

Ini lantaran tim-tim profesional Indonesia berada dalam naungan perusahaan berbadan hukum PT.

Baca juga: PSSI: Fakhri Husaini Pelatih Bagus, Sayang Kalau Tidak Dimanfaatkan

Berbeda kasus jika Fakhri Husaini melatih timnas Indonesia karena pria asal Lhokseumawe, Aceh, tersebut diberikan izin oleh perusahaan karena aktivitas bela negara.

"Saya bisa melatih timnas karena itu kepentingan negara," ucap pelatih yang juga mengantarkan Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U19 2020 itu.

"Di Pupuk Kaltim saya masih tetap melatih. Ada akademi di sini. Perusahaan mempunyai program pembinaan pesepak bola muda," lanjut Fakhri.

Fakhri Husaini belum melatih timnas atau klub profesional apa pun setelah kontraknya di timnas U19 Indonesia berakhir Desember 2019.

Baru-baru ini, ia menolak tawaran PSSI untuk menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong, di timnas senior Indonesia.

Fakhri pun beranggapan bahwa PSSI menawarkan posisi asisten karena statusnya sebagai pelatih lokal.

“Kalau misalnya saya dianggap tak mampu tangani tim, saya menganggap mereka melecehkan saya sebagai pelatih lokal," ujar Fakhri.

"Kecuali kami gagal kemarin di kualifikasi Piala Asia U19 atau lolos ke putaran final sebagai runner-up terbaik atau lolos dengan tersandung-sandung, okelah. Saya tidak melihat alasan seperti itu," tuturnya.

Baca juga: Fakhri Husaini: Untuk Apa Petinggi PSSI Menemui Saya Lagi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com