Jadi Ketua Umum PSSI, Iwan Bule Akan Bentuk Direktorat Pembinaan Suporter

KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, menyatakan bahwa persoalan suporter menjadi salah satu perhatian utama pada periode kepemimpinannya.

Selama ini, sepak bola nasional kerap diwarnai permasalahan suporter. Teranyar, terjadi kericuhan usai laga Persebaya Surabaya vs PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo.

Oleh karena itulah, Iwan Bule berencana membentuk divisi khusus di PSSI yang bakal menangani suporter.

Baca juga: MotoGP Malaysia, Valentino Rossi Masih Cetak Rekor Baru

"Sampai sekarang, suporter belum ada yang mengakomodir. Makanya, nanti akan ada divisi yaitu direktorat pembinaan suporter dan fan," ujar Iwan saat berkunjung ke Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (4/11/2019).

"Kami memang sudah masuk ke beberapa suporter seperti Jakmania (pendukung Persija Jakarta), Viking (Persib Bandung), dan Bonek (Persebaya Surabaya). Namun, selama ini mereka belum pernah dikumpulkan di luar lapangan hijau," ucap dia. 

Sebelumnya, persoalan suporter juga pernah disinggung oleh pihak Kemenpora jelang Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.

Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto menyebut bahwa selama ini masalah suporter hanya ditangani oleh klub.

Padahal, kata Gatot, PSSI juga berhak memiliki ranah khusus untuk mengatasi persoalan suporter.

"PSSI harus sadar (dengan masalah suporter). Di negara mana pun, asosiasi sepak bola punya divisi tertentu untuk menangani masalh itu," tutur Gatot.

"Ini tidak boleh dianggap sepele karena menyangkut citra negara. Memang yang salah bukan PSSI, tetapi PSSI harus mulai tampil menunjukkan kepedulian. Tidak mungkin tidak ada penyebabnya," ujar dia.

Baca juga: Sejarah, Final Piala AFC 2019 Libatkan Pengawas Pertandingan Perempuan

Selain itu, Gatot juga menyarankan pihak klub untuk mulai melakukan dialog intensif dengan para suporter.

Adanya dialog intensif diyakini Gatot bisa meminimalisasi kericuhan seperti yang terjadi usai laga Persebaya vs PSS.