Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpora Gelar Kegiatan untuk Berdayakan Generasi Muda

Kompas.com - 03/11/2019, 12:42 WIB
Nugyasa Laksamana,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora), melalui Deputi Kewirausahaan, menggelar kegiatan National Dialogue Youth Co: LAB 2019.

Kegiatan itu bertujuan untuk memberdayakan generasi muda guna mempercepat implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs).

Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora Imam Gunawan menjelaskan bahwa National Dialogue Youth Co LAB 2019 digelar untuk memperbaiki ekosistem atau lingkungan dunia usaha demi tumbuhnya wirausaha muda pemula (start up business).

Baca juga: Sekjen PSSI: Kita Sudah Lunasi Utang Jangka Panjang PSSI

Kegiatan ini, tambah Imam, dipadukan dengan Co: LAB atau colaboration youth yang mendatangkan pemuda sebagai pelaku ekosistem pengembangan kewirausahaan.

"Pelaku pengembangan kewirausahaan itu sendiri meliputi pemerintah, pemerintah daerah, society dan youth yang didorong untuk memicu inisiatif di bidang start up business, baik yang memiliki dampak sosial maupun tidak," kata Imam.

Kegiatan ini merupakan upaya untuk menggali feedback atau umpan balik untuk memperbaiki kebijakan penumbuhan wirausaha pada masa yang akan datang.

Kegiatan ini sebenarnya inisiasi dari UNDP Indonesia yang dikuatkan oleh City Foundation. Kemenpora sebagai tuan rumah bersama dengan kegiatan ini.

Kemenpora ikut mendukung karena hasil dari diskusinya berkontribusi positif dalam penumbuhan wirausaha muda pemula di Indonesia.

Dalam kegiatan ini juga ada kompetisi start up bernuansa sosial (sosiopreuner).

Juara dari Medan mengelola sampah pakai aplikasi online. Posisi kedua berasal dari Kupang yang memperbaiki tata perdagangan tenun sehingga menciptakan pendapatan tenun lebih tinggi dan tidak dikuasai tengkulak.

Adapun posisi ketiga yakni asal Sumatra Barat dengan roduk kosmestik berbasis herbal yang bahan herbalnya bisa ditanam masyarakat.

Para juara 1, runner-up, dan peringkat ke-3 akan dikirim ke ajang kompetisi social enterpreunership skala Asia Pasifik yang bakal diselenggarakan di Malaysia pada 2020.

Acara ini digelar setiap tahun dan puncak acaranya di Kemenpora. Ada rangkaian kegiatan yang bernama Ideatonesia yang diselenggarakan di Pontianak, Kupang, serta Balikpapan.

Sementara itu, salah satu peserta bernama Yeni Aryanti dari Ureports Indonesia mengaku sangat senang mengikuti kegiatan tersebut.

Baca juga: Cedera Betis, Suarez Lengkapi Penderitaan Barcelona

"Di sini ternyata banyak berkumpul berbagai kalangan baik dari start up, bisnis pemula, pemilik ide, perwakilan pemerintah sehingga bisa bertukar pengalaman dan pendapat dalam membangun bisnis di wilayah kita masing-masing," kata dia.

Dia berharap dari kegiatan itu pemerintah bisa mendengar rekomendasi-rekomendasi untuk mempermudah langkah wirausahawan muda.

"Kegiatan ini perlu dilakukan secara berkesinambungan karena sebagai pemula wajib dibimbing agar sustainable sampai bisa stabil di bisnisnya," kata Yeni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com