Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Open 2019, Gregoria Masih Sering Hilang Fokus dan Grogi

Kompas.com - 17/09/2019, 17:30 WIB
Nugyasa Laksamana,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persoalan mentalitas saat bertanding masih menjadi kendala bagi Gregoria Mariska Tunjung. Hal itulah yang diakui dia menjadi faktor kekalahan pada babak pertama China Open 2019.

Pada laga babak pertama China Open 2019 yang berlangsung di Guangzhou, China, Selasa (17/9/2019), Gregoria dikalahkan Zhang Beiwen (Amerika Serikat) dengan skor 21-14, 19-21, 16-21.

Hasil minor ini tentu menjadi evaluasi bagi Gregoria dan pelatih untuk dapat mendulang hasil positif pada kesempatan berikutnya.

Baca juga: China Open 2019, Praveen/Melati Kesulitan Menebak Permainan Duet India

"Evaluasinya banyak, saya harus lebih bisa kontrol keadaan di lapangan, dari tenangnya, fokusnya, dan kecepetannya harus seimbang," ujar Gregoria yang dikutip dari Badminton Indonesia.

"Tetapi, yang paling penting tenang dan fokusnya, karena masih sering hilang dan kadang suka tegang sendiri," ucap pemain jebolan PB Mutiara Cardinal Bandung itu.

Setelah kalah pada gim kedua, Gregoria sebenarnya punya peluang besar untuk memenangi gim penentuan.

Ia sudah mengungguli Zhang, tetapi sang lawan yang mampu tampil lebih tenang akhirnya bisa menyusul perolehan skor Gregoria.

Pemain peringkat ke-14 dunia itu mengaku pula belum bisa memegang kontrol permainan di lapangan.

Soal kecepatan pergerakan pun masih menjadi faktor yang harus ditingkatkan lagi oleh Gregoria.

"Dari gim kedua memang saya sendiri kurang stabil untuk jaga poin, dan kurang jaga pola yang menguntungkan buat saya."

Baca juga: Persija Rekrut Pemain Indonesia yang Bermain di Liga Qatar

"Lawan kemudian menyamakan skor dan terkejar terus. Waktu reli pun saya merasa masih kurang berani menyerang," ucap Gregoria.

Pada petang ini masih ada 3 wakil Indonesia yang akan bertanding.

Mereka adalah Jonatan Christie yang akan berhadapan dengan Shesar Hiren Rhustavito, serta ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melawan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com