Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isi Pidato Messi Sebelum Barcelona Kalahkan Arsenal di Joan Gamper Cup

Kompas.com - 05/08/2019, 12:00 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.comBarcelona sukses meraih kemenangan atas Arsenal dalam laga pramusim Joan Gamper Cup yang berlangsung di Stadion Camp Nou, Minggu (4/8/2019) atau Senin dini hari WIB.

Pada laga tersebut, Blaugrana, julukan Barcelona, menumbangkan Arsenal dengan skor 2-1.

Arsenal sebenarnya unggul terlebih dahulu saat sepakan Pierre Emerick Aubameyang pada menit ke-36, menghujam jala Barcelona yang dikawal Norberto Murara Neto.

Baca juga: Barcelona Vs Arsenal, Tuan Rumah Menangi Trofi Joan Gamper

Barcelona baru bisa menyamakan kedudukan pada menit pada menit ke-69.

Berawal dari kesalahpahaman bek Arsenal, Ainsley Maitland-Niles, yang memberikan bola kepada Bernd Leno.

Leno tak siap menerima umpan Maitland-Niles. Bola akhirnya bergulir masuk ke gawang Arsenal.

Pada akhirnya, Barcelona sanggup membalikkan keadaan pada menit ke-90.

Luis Suarez yang baru masuk pada babak kedua, sukses mengunci kemenangan Barcelona lewat tembakan voli kanannya.

Skor 2-1 bertahan hingga laga berakhir, Barcelona berhak mengangkat trofi Joan Gamper Cup 2019.

Baca juga: Barcelona Resmi Datangkan Bek Muda Timnas Spanyol

Sebelum laga dimulai, megabintang Lionel Messi memberikan pidatonya.

Kapten Barcelona itu berbicara tentang tujuan tim yang akan tetap "lapar" mengejar trofi pada musim ini.

"Ini sulit untuk mengatakan sesuatu yang terjadi pada musim lalu, tetapi saya tidak menyesal sedikit pun," kata Messi mengawali pidatonya, dilansir Goal.

"Saya tidak ada keraguan kebersamaan kami dalam menghadapi kompetisi. Kami memenangi delapan gelar Liga Spanyol dalam 11 tahun terakhir. Kami tidak memberikannya nilai yang pantas tetapi selama bertahun-tahun kami akan melihat betapa sulitnya itu," ucapnya.

"Klub ini berjuang untuk segalanya dan tahun ini tidak akan berbeda. Kami telah memperbarui mimpi. Visca Barca, Visca Catalunya!" kata Messi menutup pidatonya.

Meski dalam satu dekade terakhir Barcelona menguasai Liga Spanyol, tetapi mereka merasakan kesulitan di kompetisi Eropa.

Kali terakhir, Barcelona memenangi Liga Champions musim 2014-2015.

Pada saat itu, Barcelona masih diperkuat dua gelandang andalan mereka, Andres Iniesta dan Xavi Hernandez.

Kedatangan Frenkie De Jong dan Antoine Griezmann pada musim panas ini, tentunya membuat mereka berharap bisa berbicara lebih banyak, khususnya di Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com