Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Neymar Tak Termotivasi Lagi Membela PSG

Kompas.com - 12/06/2019, 21:00 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber TalkSport

KOMPAS.com - Neymar sudah lelah dengan ketidakmampuan klubnya sekarang, Paris Saint-Germain, untuk sukses di Liga Champions dan dikabarkan ingin kembali ke Barcelona.

Penyerang tim nasional Brasil itu berhasil menjadi pemain termahal dunia hingga saat ini, saat ia dibeli PSG dari Barcelona pada Agustus 2017 dengan nilai sebesar 198 juta pounds (3,6 triliun rupiah).

Selama dua musim membela raksasa Liga Perancis, pemain berusia 27 tahun itu berhasil mempersembahkan dua trofi Ligue 1. Namun, selama itu pula, Neymar tidak bisa membawa PSG berbuat banyak di Eropa meski mampu mendominasi Liga domestik.

Baca juga: Sering Cedera, Harga Transfer Neymar Turun

Seperti dilansir TalkSport dari Sport, Neymar dilaporkan tidak termotivasi lagi membela tim yang bermarkas di Parc des Princes itu. Dia pun mulai menyesal meninggalkan Barcelona.

Pada saat membela Blaugrana, julukan Barcelona, Neymar menjelma menjadi penyerang yang ditakuti lawan karena bermain bersama Lionel Messi dan Luis Suarez.

Bermain selama empat musim di Barcelona, ia sukses mempersembahkan tujuh trofi, salah satu di antaranya gelar Liga Champions pada musim 2014-2015.

Baca juga: PSG Banderol Harga Mbappe Lebih Tinggi dari Neymar

Tak pelak, kenangan indah itu membuat Neymar ingin kembali ke markas Barcelona, Camp Nou. Mantan pemain Santos itu juga mengerti bahwa ia harus kembali ke Liga yang lebih kompetitif untuk menyelamatkan kariernya.

Akhir-akhir ini, Neymar memang lebih sering dibekap cedera sehingga ia hanya bermain sebanyak 17 penampilan di Ligue 1 - kasta tertinggi Liga Perancis - musim 2018-2019.

Yang terbaru, Neymar harus ikhlas tak sanggup membela Brasil dalam ajang Copa America 2019 karena cedera pergelangan kaki yang ia derita.

Tidak hanya akrab dengan cedera, Neymar kerap tersandung masalah pribadi seperti dituduh melakukan pemerkosaan sampai pemukulan terhadap suporter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com