Roger Federer Beri Sinyal Roland Garros 2019 Jadi yang Terakhir

KOMPAS.com - Petenis asal Swiss, Roger Federer, memastikan bahwa French Open (Roland Garros) edisi 2019 menjadi penampilan terakhirnya pada grand slam lapangan tanah liat tersebut

Sebelumnya, Roger Federer telah memutuskan untuk mundur pada babak perempat final Rome Masters 2019 karena cedera kaki kanan usai melawan petenis asal Kroasia, Borna Coric.

Baca juga: Maxie Esho Butuh Istirahat Sebelum Dinaturalisasi Jadi Pebasket Indonesia

Kini, di tengah masa pemulihannya jelang turnamen grand slam Roland Garros 2019, petenis 37 tahun tersebut mengungkapkan hal tak terduga lainnya.

Federer, yang menempati peringkat ketiga dunia, mewacanakan bahwa ini bisa saja menjadi gelaran French Open terakhir baginya.

Usia Roger Federer memang sudah tak lagi muda dan kondisi fisiknya rentan cedera.

AFP/GETTY IMAGES/HARRY HOW Petenis Swiss, Roger Federer, mengembalikan bola dari petenis Argentina, Diego Schwartzman, pada babak kedua BNP Paribas Terbuka di Indian Wells, Minggu (15/3/2015). Federer menang 6-4, 6-2.

"Fakta bahwa ini bisa menjadi Roland Garros terakhir saya? Setiap turnamen bisa menjadi yang terakhir," ucap Federer dilansir BolaSport.com dari Express.

Meskipun demikian, Federer berharap dirinya akan mampu berbicara banyak saat bertanding pada turnamen tersebut.

"Saya tidak melihat kedatangan saya di Roland Garros tahun ini seolah-olah yang terakhir," imbuh Federer.

Baca juga: Piatek Ingin Fokus Bawa Milan ke Liga Champions

"Saya ingin bermain seperti 10 tahun lalu. Saya akan senang jika saya bisa memenangkan beberapa pertandingan dan jika mungkin saya bisa menghabiskan minggu pertama di turnamen ini," ucap Federer mengakhiri.

Sepanjang karier, Federer hanya satu kali juara grand slam tersebut pada tahun 2000. Saat itu, peraih 20 gelar grand slam tersebut mengalahkan petenis asal Swedia, Robin Soderling.

Adapun gelaran Roland Garros 2019 dijadwalkan akan berlangsung pada 26 Mei hingga 9 Juni 2019 mendatang.